News

Pemkab Aceh Besar tekad perkuat sektor pertanian

Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, akan terus melakukan berbagai upaya penting untuk memperkuat pembangunan sektor ketahanan pangan terutama subsektor tanaman padi. Langkah itu diambil sebab corak produksi masyarakat di daerah tersebut adalah pertanian.
Pemkab Aceh Besar tekad perkuat sektor pertanian
Pj. Bupati Aceh Aceh Besar, Muhammad Iswanto Bersama Forkopimda Aceh Besar Melakukan Panen Perdana Padi Sawah di Gampong Jalin, Kota Jantho, Aceh Besar, Rabu (7/9/2022). FOTO : Humas Aceh Besar

POPULARITAS.COMPemerintah Kabupaten Aceh Besar, akan terus melakukan berbagai upaya penting untuk memperkuat pembangunan sektor ketahanan pangan terutama subsektor tanaman padi. Langkah itu diambil sebab corak produksi masyarakat di daerah tersebut adalah pertanian.

Hal itu disampaikan Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, saat panen padi perdana di areal persawahan di Gampong Jalin, Kecamatan Kota Jantho, Rabu (7/9/2022). 

Dia menyampaikan, masyarakat Aceh Besar sebagian besar menggantung hidup dari sektor pertanian. Sebab itu, potensi itu harus dijaga, dirawat dan dikembangkan dengan berbagai intervensi guna memperkuat ketahanan pangan di daerah ini.

Kita mesti bersyukur, ucapanya, daerah ini diberikan Allah tanah yang subur, alam yang asri. Untuk itu, tugas kita merawat, dan menjaga, dan memanfaatkan anugerah ini untuk mengembangkannya.

Atas nama pemerintah, kata Pj Bupati Aceh Besar, dirinya menyampaikan terimakasih kepada seluruh petani, terutama di Gampong Jalin ini, berkat kerja keras, kesungguhannya, sehingga acara panen perdana musim tanam gadu 2022 dapat kita laksanakan.

Tentu saja, keberhasilan panen MT gadu 2022 ini akan berkontribusi pada produksi pangan di Aceh Besar. “Terimakasih, atas kerja keras kita semua, akhirnya kita berhasil panen untuk MT gadu tahun ini,” tukasnya.

Pemkab Aceh Besar sendiri, ujarnya lagi, terus berkomitmen untuk meningkatkan produksi pangan, seperti padi, jagung dan kedelai. Upaya itu sebagai wujud membangun kawasan ini sebagai lumbung pangan di Aceh.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar, Jakfar SP menambahkan, perkiraan luas tanam dan panen padi MT Gadu tahun 2022 di Aceh Besar ini adalah 13.039 hektare dan perkiraan akhir panen pada bulan November mendatang.

Pada bagian lain, Jakfar menyampaikan apresiasi kepada para PPL dan seluruh pihak terkait yang selama ini membantu dan membina petani, sehingga dapat menghasilkan produksi yang maksimal untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Sebagai upaya memotivasi petani, jelas Kadistan Aceh Besar, pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan, termasuk penganggaran kegiatan yang mendorong peningkatan produksi tanaman pangan di Kabupaten Aceh Besar. Pada tahun 2022 Pemkab Aceh Besar telah menganggarkan lebih dari 4 milyar untuk kegiatan demfarm padi sawah dan Sekolah Lapang dalam program IPDMIP (Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program) dalam upaya mendorong peningkatan pengetahuan dan ketrampilan petani sehingga pada akhirnya meningkatnya produksi dan kesejahteraan petani di kabupaten Aceh Besar. 

Tokoh masyarakat Gampong Jalin, Darwin mengatakan, areal sawah yang ada di wilayah itu mencapai 150 hektare. Petani sangat bersyukur kepada Allah SWT atas hasil panen yang sangat baik. Namun ke depan agar hasil lebih maksimal lagi, ia berharap kepada Pj Bupati melalui OPD terkait agar memperbaiki saluran air yang rusak, sebab fasilitas itu dibangun tahun 1990-an dan hingga kini belum pernah diperbaiki. Petani juga butuh pompa air untuk dapat menaikkan air yang bersumber dari Krueng Jalin ke persawahan yang ada.

Shares: