NewsOlahraga

Indonesia raih medali pertama di Olimpiade Tokyo 2020

Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil akan memberikan "kadeudeuh" atau bonus berupa uang sebesar Rp300 juta kepada lifter putri asal Jawa Barat, Windy Cantika Aisah yang berhasil meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.
Indonesia mendapat medali pertama (perunggu) dari Windy Cantika Aisah yang turun di nomor 49kg putri cabang olahraga angkat besi. (AFP/Vincenzo Pinto)

POPULARITAS.COM – Cabang olahraga angkat besi, persembahkan medali pertama bagi kontingen Indonesia pada perhelatan Olimpiade 2020, di Tokyo, Jepang. Medali tersebut, dipersembahkan Windy Cantika Aisyah, 19 tahun, yang tampil di kelas 49 kilogram. 

Bergabung di grup A, Windy Cantika memulai pertandingan pada pukul 13.50 waktu Jepang, atau 11.50 WIB.

Pada Grup A kelas 49 kilogram putri, Windy ditantang lifter Cina, Zhi Hui Hao,24 tahun, Chanu Saikhom Mirabai (India, 27 tahun), Jourdan Elizabeth Delacruz (Amerika Serikat, 23 tahun), serta Nina Sterck (Belgia, 19 tahun).

Pada grup A, lifter asal Jawa Barat ini menempati posisi keempat pada snatch dengan angkatan 84 kg. Windy kalah dari Jourdan Elizabeth Delacruz (86 kg) dan Chanu Saikhom Mirabai (87 kg) yang berada di peringkat ketiga dan kedua. Posisi pertama diraih oleh Zhi Hui Hou yang berhasil menorehkan angkatan snatch 94 kg

baca juga :Kevin/Markus Menang Mudah di Laga Pertama Badminton Olimpiade Tokyo

Windy Cantika berhasil mendapat total angkatan 194 kg dari dua kategori yang dipertandingkan, Snatch serta Clean & Jerk, Medali perak diraih atlet India, Chanu Mirabai, sementara medali emas dipetik atlet Tiongkok, Zhihui Hou.

Pertandingan berjalan tak mudah untuk Windy. Di kategori Snatch, Windy dua kali gagal mengangkat bebannya, Pada percobaan pertama, ia tidak bisa mengangkat beban 84kg.

Windy baru berhasil mengangkat di percobaan kedua dengan total beban yang sama, Di percobaan ketiga, atlet berusia 19 tahun itu gagal mengangkat beban 87 kilogram.

Kegagalan di kategori Snatch dibayar lunas Windy di kategori Clean & Jerk. Ia melibas habis tiga percobaan dengan jumlah angkatan masing-masing 103, 108, dan 110.

Sementara itu medali emas didapat oleh atlet China, Hou Zhihui yang juga membukukan rekor Olimpiade.

Tak hanya itu, Zhihui juga memecahkan rekor dunia dan Olimpiade, Zhihui tanpa halangan berarti melibas kategori Snatch dan Clean & Jerk, Ia tidak sekalipun gagal dari tiga percobaan yang diberikan, Zhihui memetik total angkatan 210.

Di kategori Snatch, ia mengangkat total beban 94kg, sementara di kategori Clean & Jerk, ia mengangkat 116 kg, Adapun perak disabet wakil India, Chanu Mirabai.

Editor : Hendro Saky

Shares: