NewsTeknologi

Setelah TikTok, India Blokir Game PUBG

PUBG Global Championship 2021 dibagi dalam dua wilayah
Ilustrasi.

POPULARITAS.COM – Setelah memblokir sejumlah aplikasi asal China, termasuk TikTok, India kini memblokir 118 aplikasi lainnya, salah satunya game populer milik Tencent, PUBG, dalam upaya meningkatkan tekanan pada perusahaan teknologi China menyusul perselisihan dengan Beijing di wilayah perbatasan.

Dikutip dari Antara, Kamis (3/9/2020), 118 aplikasi yang diblokir sebagian besar berasal dari China, termasuk aplikasi dari Baidu dan ShareSave milik Xiaomi.

Larangan itu diumumkan sehari setelah pejabat India mengatakan pasukan dikerahkan di empat titik setelah India menyebut terdapat upaya serangan China di sepanjang perbatasan Himalaya yang menjadi wilayah yang disengketakan.

Kementerian Teknologi India mengatakan aplikasi tersebut merupakan ancaman bagi keďaulatan dan keamanan India. “Aplikasi ini mengumpulkan dan membagikan data secara diam-diam dan membahayakan data dan informasi pribadi pengguna yang dapat menimbulkan ancaman serius bagi keamanan negara,” kata Kementarerian Teknologi India.

“Aplikasi ini mengumpulkan dan membagikan data secara diam-diam dan membahayakan data dan informasi pribadi pengguna yang dapat menimbulkan ancaman serius bagi keamanan negara,” kata Kementerian Teknologi India.

Larangan tersebut merupakan pukulan bagi Tencent di India di mana PUBG, game battle royale, sangat populer di negara tersebut. India menempati peringkat No.1 di dunia dalam hal unduhan PUBG terhitung sekitar 175 juta pemasangan, atau 24 persen dari total, menurut perusahaan analitik aplikasi Sensor Tower.

Pada bulan Juni, India pertama kali memblokir 59 aplikasi asal China, termasuk TikTok milik ByteDance, WeChat milik Tencent dan UC Browser milik Alibaba. Langkah, yang oleh menteri teknologi India disebut sebagai “serangan digital,” itu diambil setelah pertempuran dengan pasukan China yang menewaskan 20 tentara India di perbatasan Himalaya.

Ketegangan antara New Delhi dan Beijing semakin memanas sejak saat itu, dan sumber mengatakan kepada Reuters bulan lalu tentang adanya 47 aplikasi lain yang diblokir.

Editor: dani

Shares: