KesehatanNews

Dua Kali Disuntik Vaksin, Sekda Kota Bandung Positif Corona

Polres Majene wajibkan pengurus SIM sudah suntik vaksin covid-19
Seorang anggota staf menunjukkan sampel vaksin COVID-19 nonaktif di Sinovac Biotech Ltd. yang berada di Beijing, China, 11 April 2020. (ANTARA FOTO/Xinhua/Zhang Yuwei/pras)

POPULARITAS.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19), Selasa (9/3). Saat ini Ema sedang menjalani perawatan di RSKIA Bandung.

“Baru tadi malam (masuk RS). Keadaan umumnya baik. Mohon doanya saja dari semua, semoga cepat pulih,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Ahyani Raksanagara dalam keterangan tertulis, Rabu (10/3/2021).

Menurut Ahyani, Ema telah mendapatkan dua kali suntikan vaksin Covid-19, pada 14 dan 28 Januari 2021. Namun, hal itu tidak menjamin seseorang tidak terpapar Covid-19.

“Buat individu meningkatkan daya tahan tubuh dan memiliki kekebalan terhadap virus Covid-19. Tidak ada satu vaksin yang menjamin 100 persen,” ujarnya.

Ahyani mengatakan ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi seseorang bisa terpapar virus corona meskipun sudah disuntik vaskin, antara lain virulensi kuman, kondisi tubuh, dan faktor lingkungan.

“Misalnya virulensi kuman sendiri. Maksudnya jumlah virus yang masuk dan kekuatan virusnya. Itu kita tidak tahu,” ujar Ahyani.

Menurut Ahyani, seseorang yang telah menerima vaksin tak serta merta kebal dari Covid-19. Namun, orang yang sudah divaksinasi akan sembuh cepat pulih ketika terpapar Covid-19.

Ia meminta agar penerima vaksin tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi.

“Jadi jangan ragu untuk divaksin. Jika sudah terdaftar dan termasuk calon penerima, tetap laksanakan vaksinasi,” ujarnya.

Sumber: CNN

Shares: