News

Dayah IQ Kembali Lahirkan 26 Santri Hafal Alquran 30 Juz

Dayah IQ Kembali Lahirkan 26 Santri Hafal Alquran 30 Juz. (ist)

POPULARITAS.COM – Dayah Insan Qur’ani (IQ) Aceh Besar menggelar Haflah Takhrij (wisuda) bagi 107 lulusan angkatan kelima dayah tersebut tahun pelajaran 2020/2021 di Komplek Dayah Insan Qurani, Aneuk Batee, Kabupaten Aceh Besar, Rabu (7/7/2021).

Pimpinan Dayah Insan Qur’ani, Ustaz Muzakkir Zulkifli mengatakan, pelaksanaan wisuda kali ini sangat sederhana dan terbatas, hanya dihadiri pimpinan beserta pengurus dayah, orang tua/wali santri dan  santri yang mengikuti wisuda.

Selain prosesi wisuda santri kelas akhir, pada kesempatan tersebut juga diserahkan syahadah atau ijazah kepada 26 santri IQ yang telah berhasil menyelesaikan hafalan Alquran 30 Juz.

“Kami berpesan  kepada anak-anak untuk terus menimba ilmu dan terus mengamalkan ilmu yang telah didapatkan dan ingat al adab fauqal ilmi. Sebagaimana moto leting 5 yang harus dijadikan moto selama hidup,” katanya.

Dia menjelaskan, dari 107 lulusan tahun ini, 82 orang atau 77 persen di antaranya telah dinyatakan diterima di berbagai universitas dalam dan luar negeri. Bahkan beberapa santri diterima di beberapa kampus sekaligus.

“Pada tahun ini kita kembali melaksanakan wisuda lulusan ke 5 dan alhamdulillah 77 persen lulusan tahun ini diterima di perguruan tinggi dalam negeri maupun luar negeri, juga ada 26 anak-anak Kami santri Dayah Insan Qur’an yang telah berhasil menyelesaikan Hafalan Al-Qur’an 30 Juz,” ungkap Muzakkir.

Muzakkir mengatakan, para santri tersebut lulus seleksi mahasiswa baru melalui jalur SPAN-PTKIN sebanyak 56 santri, 14 santri melalui SNMPTN, 10 santri melalui SBMPTN, dan 26 orang santri melalui jalur UMPTKIN.

Mereka lulus di sejumlah universitas, di antaranya lulus di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Imam Bonjol Padang, UIN Walisongo Semarang, dan lain-lain.

Sedangkan yang lulus ke luar negeri berjumlah 10 orang. Rinciannya adalah 9 santri lulus di Universitas Al Azhar Mesir dan satu orang lainnya lulus di Maroko.

Dia juga menyampaikan terimakasih ucapan terima kasih kepada orang tua yang telah mempercayai Insan Qurani untuk mendidik anak-anaknya di antara banyak pilihan pesantren lain.

“Mohon bantuan yang terus menerus dari orang tua untuk menjaga anak-anak dan memberikan pendidikan lanjutan bagi mereka. Dayah menunggu alumni  yang terbaik untuk melanjutkan estafet tanggung jawab pendidikan bagi penerus,” katanya.

Muzakkir juga mengingatkan para alumni untuk pandai-pandai menjaga diri, menjaga iman, menjaga akhlak dan jangan jadi generasi rapuh. Amalkan segala ilmu yang sudah dipelajari dan jangan berhenti untuk terus meningkatkan kapasitas diri.

“Kepada anak-anak kami, nasehat kami  bahwa yang paling penting bukanlah seberapa banyak Alquran yang sudah kita hafal, tapi seberapa dalam Alquran mencapai sanubari kita,” ujar Muzakkir.

Sementara itu, dua wisudawan ditetapkan sebagai alumni terbaik, yaitu  Imam Aulia dan Nacsiatul Fadhila, keduanya berhasil mengkhatam hafalan 30 juz Alquran selama 6 tahun.

Salah seorang orang tua santri, Tamlicha Ali mengaku terharu sekaligus bangga dengan pola didik yang dikembangkan IQ. Ia menyampaikan terimakasih untuk seluruh dewan asatidz dan keluarga besar Dayah Insan Qur’ani yang telah menempa para santri selama 6 tahun.

“Terima kasih kami orang tua wali santri untuk semua pengurus Dayah, mulai dari guru, ustad sampai juga ibu ibu di dapur,” ujar Tamlicha.

Shares: