EkonomiHeadline

Bagaimana Kelanjutan Pembangunan 1.100 Rumah Dhuafa di Aceh?

Plt Gubernur Minta Pembangunan Rumah Duafa Segera Dilaksanakan
Ilustrasi | Foto: Serambi Indonesia

BANDA ACEH (popularitas.com) – Pemerintah melalui Baitul Mal Provinsi Aceh menargetkan pembangunan 1.100 rumah dhuafa, yang akan rampung hingga tahun 2019.

Pembangunan rumah untuk fakir miskin ini bagian dari program prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh. Pemerintah Aceh sangat fokus dan konsisten meraih target untuk membantu warga yang kurang mampu.

Rumah Type 36 yang akan dibangun dengan sasaran penerimanya ialah fakir miskin yang ada di Aceh. Lantas bagaimana progres pembangunan rumah tersebut?

Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh Rahmad Raden mengatakan, untuk data penerima bantuan itu sudah rampung tahun lalu. Hanya saja, kata dia, pembangunan baru dilakukan tahun ini.

Pembangunan rumah tersebut juga belum berjalan. Padahal, Baitul Mal sudah menyerahkan seluruh berkas ke Biro Pengadaan Barang dan Jasa, untuk kemudian ditindak lanjuti.

“Proses pengajuan penyedia, konsultan pengawas itu sudah semua kita serahkan ke Biro Pengadaan Barang dan Jasa, makanya saya tidak tahu ada perintah lain atau gimana, dari kita sudah kita proses,”

“Belum (dibangun). Tapi berkas itu sudah kita serahkan semua ke sana, baik untuk konsultan lapangan ataupun kontraktor yang akan melaksanakan pembangunan rumah itu ke Biro Pengadaan Barang dan Jasa,” kata Rahmad saat dikonfirmasi popularitas.com, Selasa, 5 November 2019.

Pihaknya juga tidak mengetahui persis, bagaimana kelanjutan berkas yang sudah diserahkan ke Biro Pengadaan Barang dan Jasa itu. Menurutnya, semua data sudah di proses, tinggal menunggu Biro Pengadaan Barang dan Jasa untuk mengeksekusi.

“Tinggal dari sananya lagi, saya tidak tau dilanjutkan atau tidak atau sejauh mana saya tidak tau lagi,” ujarnya. (DRA)

Shares: