POPULARITAS.COM – Sebanyak 513 warga Desa Panton Rayeuk Sa, Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur, terpaksa mengunsi akibat paparan bau menyengat dari gas PT Medco E & P Malaka.
Berdasarkan informasi yang diterima Popularitas.com, mereka mengosongkan rumahnya sejak Minggu malam (27/6/2021) ke kantor camat setempat. Sebab, sebagian mereka mengalami muntah dan mual setelah terhirup gas PT Medco E & P Malaka.
“Saat ini sudah tiga tenda darurat kita dirikan untuk pengunsi. Sejauh ini sebagian dari pengunsi kondisinya masih lemas dan sebagian lainya sudah membaik,” kata Kepala Pelaksana BPBD Aceh Timur, Ashadi, Senin (28/6/2021).
Untuk tanggap darurat, pihaknya sudah memberikan bantuan bentuk sembako dan air bersih kepada pengunsi. Tidak hanya itu pihaknya sudah berkoordinasi kepada pihak terkait untuk penanganan pengunsi lebih lanjut.
“Kita belum tau pasti apakah mereka mual muntah akibat tercium gas PT Medco atau bukan, saat ini kita masih menunggu hasilnya,” kata Ashadi.
Ashadi menyebutkan, selain yang mengungsi, sejumlah dari mereka telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum dr Zubir Mahmud, Aceh Timur. Namun pihaknya belum mendapatkan jumlah pasti pasien yang sedang di rawat karena masih dalam pendataan.
“Masih dalam pendataan lagi, tapi jumlah pengungsi sementara ini sebanyak 513 pengunsi,” ujarnya.
Editor: dani
