KesehatanNews

WFH Bikin Stamina dan Gairah Turun? Mungkin Ini Sebabnya

Semester Ganjil, Unsyiah Gelar Perkuliahan Secara Daring
Ilustrasi bekerja di rumah dengan fasilitas internet atau jaringan daring untuk mendukung anjuran pemerintah bekerja di rumah untuk menjaga jarak sosial selama penanganan COVID-19. ANTARA Foto/Ist

POPULARITAS.COM – Untuk mengurangi penyebaran COVID-19, pemerintah mengeluarkan kebijakan membatasi aktivitas di luar rumah. Sejumlah perusahaan terutama dari sektor non-esensial pun menerapkan sistem bekerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi pegawainya.

Walaupun terdengar menyenangkan, bekerja dari rumah bisa jadi perkara yang sulit dan membuat kita lupa menerapkan pola hidup sehat, pikiran menjadi suntuk yang akhirnya timbul stres sehingga stamina dan gairah cenderung menurun. Mengapa hal itu bisa terjadi?

Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang lebih mudah lelah, stamina dan gairahnya menurun ketika bekerja dari rumah dibanding bekerja di kantor. Berikut beberapa di antaranya.

  1. Keadaan Psikologis

Bekerja dari rumah cenderung monoton, membuat kita lebih bosan. Ditambah lagi dengan berita meningkatnya kasus COVID-19 yang membuat orang merasa bingung dan tidak pasti, hingga menimbulkan rasa takut. Semua perasaan ini dapat menyebabkan tidur tidak nyenyak dan akhirnya menyebabkan orang merasa lelah, cemas, dan stres yang membuat stamina dan gairah ikut menurun.

Untuk mengatasinya, buatlah rencana harian dan tetapkan tujuan. Timbulkan rasa optimistis terhadap masa depan dan memiliki hal-hal yang dinantikan juga membantu mengurangi rasa cemas dan kelelahan. Ubahlah dekorasi ruang kerja Anda di rumah agar tidak monoton. Jangan lupa juga untuk melakukan pekerjaan sesuai dengan waktu seperti saat bekerja di kantor, ya.

  1. Jarang Bergerak

Ketika bekerja di kantor mungkin banyak hal yang kita lakukan, seperti koordinasi dengan tim dari satu ruang meeting ke ruang meeting lain, makan siang di luar, dan lain-lain yang membuat kita bergerak. Berbeda dengan bekerja dari rumah yang lebih sedikit bergerak karena semua pekerjaan dilakukan dengan duduk di depan komputer atau bahkan sambil tiduran.

Untuk mengatasinya, cobalah lebih sering untuk bangun dan bergeraklah selama bekerja. Berdiri, meregangkan otot-otot, atau pergi ke dapur untuk membuat secangkir kopi. Anda juga bisa melakukan olahraga ringan atau berjalan-jalan di sekitar rumah Anda.

  1. Banyak Gangguan dari Orang di Rumah

Anak-anak dan pasangan Anda dapat mengganggu, terutama jika Anda tidak memiliki tempat khusus untuk bekerja di rumah. Anak-anak yang juga bersekolah dari rumah mungkin akan mengganggu Anda dengan pekerjaan sekolahnya, yang meminta Anda untuk membantunya. Belum lagi pasangan Anda yang juga bekerja dari rumah, yang meminta Anda untuk membantunya menyelesaikan pekerjaan rumah tangga.

Untuk mengatasinya cobalah atur waktu antara bekerja dan meluangkan waktu untuk keluarga Anda. Buat jadwal untuk diketahui seluruh anggota keluarga, sehingga Anda bisa fokus untuk menyelesaikan pekerjaan dari kantor dan juga urusan rumah tangga Anda.

  1. Beban Pekerjaan Bertambah

Salah satu hal yang terpenting dalam dunia pekerjaan adalah jumlah peran yang harus dijalani. Kegiatan WFH, kegiatan yang dijalani tidak hanya pekerjaan kantor saja. Ada tanggung jawab lain yang harus dipenuhi sebagai penghuni rumah, seperti membantu istri menyiapkan makanan, mencuci baju, membantu anak dengan sekolah daring, dan sebagainya.

Untuk mengatasinya, cukup berpikir positif dan bersyukur dengan keadaan yang ada agar memberi dampak yang positif buat mental. Buat jadwal yang terstruktur untuk mengatur waktu antara pekerjaan kantor dan rumah.

Product Manager Duracore, Hadi Utomo mengatakan, kelelahan yang berujung pada menurunnya stamina dan gairah bisa membuat pekerjaan menjadi tidak produktif.

“Saat kelelahan terjadi, maka seseorang merasa tidak ada energi dan stamina, sehingga tidak ada keinginan untuk beraktivitas akhirnya ya tidak mungkin bisa produktif, ujungnya malah bisa menjadi kaum rebahan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (13/7/2021).

Karena itu, perlu untuk selalu menjaga stamina agar dapat bekerja produktif dengan menghindari hal-hal yang menyebabkan stamina dan gairah menurun selama WFH seperti yang disebutkan.

“Jika stamina menurun karena ada penyakit kronis, maka segera diobati. Jika ternyata karena kurang gizi dan nutrisi, maka perbaiki hal tersebut dengan asupan makanan bergizi dan nutrisi yang seimbang. Jika karena aktivitas yang berlebihan, maka berikan kesempatan bagi tubuh untuk beristirahat,” lanjut Hadi Utomo.

Sumber: Detik

Shares: