News

Wapres terima gelar pelopor ekonomi syariah dari UIN Ar-Raniry

“Kami semua sepakat melihat sumbangsih, kontribusi, peran Wapres dalam memajukan ekonomi dan keuangan syariah dan membuat ekonomi syariah di Aceh semakin maju,” kata Gunawan.
Wapres, K.H. Ma’ruf Amin menerima gelar Bapak Pelopor Ekonomi Syariah dari UIN Ar-Raniry, Selasa (16/11/2021). (IST)

POPULARITAS.COM – Wakil Presiden (Wapres), K.H. Ma’ruf Amin menerima gelar Bapak Pelopor Ekonomi Syariah dari Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Wakil Rektor UIN Ar-Raniry Gunawan Adnan, kepada Wapres di Kantor Gubernur Aceh, Jalan Teuku Nyak Arief Nomor 219, Banda Aceh, Selasa (16/11/2021).

Gelar ini diberikan atas kontribusi dan komitmen Wapres dalam pengembangan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.

“Kami semua sepakat melihat sumbangsih, kontribusi, peran Wapres dalam memajukan ekonomi dan keuangan syariah dan membuat ekonomi syariah di Aceh semakin maju,” kata Gunawan.

Menanggapi hal tersebut, Wapres menyampaikan apresiasi kepada UIN Ar-Raniry atas gelar yang diberikan.

Ia mengungkapkan bahwa keberhasilan pengembangan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia dapat berhasil atas kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak terkait, termasuk masyarakat.

Oleh karena itu, Wapres berpesan agar keberhasilan keberhasilan yang telah dicapai saat ini dapat dipertahankan dan dikembangkan lebih baik lagi ke depannya.

“Sekarang bagaimana kita mengembangkan. Komitmen negara luar biasa, tinggal bagaimana ulama dan pemangku kepentingan mengembangkannya ke depan,” pungkas Wapres.

Selain Wakil Rektor UIN Ar-Raniry, hadir dalam pertemuan ini Dekan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Fauzi, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Ar-Raniry Abdul Manan, Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan UIN Ar-Raniry Zubaidah, dan Koordinator ICIS 2021 Rahmad Syah Putra.

Sementara Wapres didampingi oleh Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi A. Halim Iskandar, Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah, Plt. Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, serta Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi dan Masykuri Abdillah. []

Shares: