HeadlineNews

Wali Nanggroe Aceh Harap Jokowi Tunjuk Kepala BIN dari Kalangan Sipil

BANDA ACEH (popularitas.com) – Jabatan kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menjadi salah satu pos yang dibicarakan menjelang pengumuman kabinet. Banyak kalangan yang berharap posisi itu dipegang kembali oleh sipil.

Sebagaimana saat era presiden pertama Soekarno, saat itu BIN masih bernama Badan Pusat Intelijen (BPI) dan dikepalai oleh Dr Soebandrio. Ia menjabat BPI selama enam tahun lalu diangkat jadi menteri luar negeri.

Salah satunya, Wali Nanggroe Aceh Darussalam PYM Tengku Malik Mahmud yang mendukung agar BIN bisa dikepalai oleh sipil lagi. Bukan TNI atau Polri.

“Sudah saatnya Kepala BIN dipimpin kembali oleh sipil,” ujar Tengku Malik dalam keterangan tertulisnya seperti dilansir JawaPos.com.

Tengku Malik beralasan, usulannya tersebut selain memiliki landasan sejarah, juga dirinya yakin Jokowi sepakat dengan supremasi sipil.

“Ya bagaimanapun jangan semua lembaga dipimpin oleh figur polisi atau militer,” katanya.

Tengku Malik, kemudian menyebut nama Suhendra Hadikuntono, pendiri Hadiekuntono’s Institute sebuah lembaga nirlaba yang bergerak di bidang penelitian dan intelijen itu sebagai kandidat Kepala BIN.

Suhendra, menurut Tengku Malik, memiliki kapasitas dan kapabilitas yang memadai dalam dunia intelijen, meskipun sipil. Ditambah, memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan tokoh-tokoh masyarakat, di banyak daerah atau provinsi.

“Ia bisa diterima oleh semua kalangan dan dapat diterima oleh siapa pun. Karena itu kami bersama rakyat Aceh mendoakan Pak Suhendra ditunjuk oleh Presiden terpilih untuk memimpin BIN,” ujar Wali Nanggroe.*

Sumber: Jawa Pos

Shares: