News

TNI Terobos Semak Belukar Bangun Jalan Kampung Rimba Sawang

TNI Terobos Semak Belukar Bangun Jalan Kampung Rimba Sawang. (popularitas/Yusri)

ACEH TAMIANG (popularitas.com) – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-108 Kodim 0117/ Aceh Tamiang, mulai melaksanakan pekerjaan dengan menerobos hutan semak belukar, kemudian membangun akses jalan baru dari Kampung Semadam, Kejuruan Muda menuju Kampung Rimba Sawang, Kecamatan Tenggulun, Kabupaten Aceh Tamiang.

Informasi yang diperoleh, ruas jalan yang dibangun melalui program TMMD tersebut, sebelumnya merupakan jalan setapak yang tidak dapat dilalui dengan kenderaan oleh masyarakat Rimba Sawang untuk menuju kampung lainnya, termasuk menuju jalan negara Banda Aceh – Medan.

Selama ini, warga Rimba Sawang untuk menuju jalan negara Banda Aceh – Medan harus memutar dari jalan pusat Kecamatan Tamiang Hulu yang jarak tempuhnya memakan waktu satu jam lebih.

Namun, dengan terbangunnya ruas jalan dari kegiatan TMMD itu maka jarak tempuhnya hanya berkisar 30 menit lamanya menuju Simpang Semadam ruas jalan Medan – Banda Aceh.

Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0117/Aceh Tamiang, Letkol Inf Deki Rayusyah Putra mengatakan, program TMMD merupakan salah satu wujud kepedulian TNI kepada pemerintahan di daerah dalam membantu percepatan pembangunan daerah tertinggal demi tercapainya kesejahteraan rakyat.

Untuk diketahui, bahwa sasaran fisik TMMD ke-108 Kodim 0117/Aceh Tamiang  yakni untuk penerobosan jalan baru yang nantinya akan menghubungkan dua kampung yaitu, kampung Seumadam dan Rimba Sawang sepanjang 3 KM lebih dengan lebar enam meter.

“Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya, mengingat kawasan itu dengan potensi hutan dan hasil perkebunan rakyat melimpah sehingga memudahkan warga dalam membawa keluar hasil perkebunannya,” kata Letkol Inf Deki Rayusyah Putra, Kamis, 2 Juli 2020.

Deki bilang program TMMD ini mafaatnya harus dirasakan langsung oleh masyarakat. Sehingga akan memacu cikal bakal proses peningkatan ekonomi masyarakat setempat.

Reporter: Yusri

Shares: