BANDA ACEH (popularitas.com): Terkait dengan pergantian sejumlah pucuk pimpinan di DPP Partai Nanggroe Aceh (PNA), memunculkan isu bahwa Irwandi Yusuf, juga telah menunjuk Steffy Burase, sebagai bendahara umum (bendum) partai lokal tersebut.
Isu ditunjuknya Steffy, sempat beredar disejumlah kalangan internal partai, dan tersebar melalui lini masa media sosial.
Namun, perihal kabar itu, dibantah oleh Steffy Burase. Kepada media ini, Selasa, 20 Agustus 2019, Ia dengan tegas membantah isu tersebut. “Tidak benar, itu hoaks,” katanya.
Steffy kembali menegaskan bahwa, isu penunjukan dirinya selaku bendahara umum PNA, adalah kabar bohong, dan hal tersebut sama sekali tidak benar. “Kabar bohong itu,” tegasnya.
Ia menerangkan, selama ini, dirinya tidak pernah mencampuri urusan internal partai, maupun kegiatan Pemerintahan Aceh, terlebih terlibat secara langsung.
Sejak awal dirinya ke Aceh, sambungnya, Ia hanya ingin membantu suaminya, tidak lebih dari itu, ujar Steffy. Namun, tambah perempuan yang telah memutuskan menjadi mualaf, saat ini, setelah suaminya dipenjara, dirinya mengaku lebih fokus dan konsentrasi mengurusnya.
“Saat ini, saya lebih fokus ngurus suami dipenjara, bukan pemerintahannya ataupun partainya,” tegasnya.
Sebagaimana diberitakan media ini, dalam rilisnya tanggal 19 Agustus 2019, Irwandi Yusuf, selaku ketua umum PNA, telah melakukan perombakan struktur partai tersebut. Gubernur Aceh non-aktif ini, telah menunjuk Darwati A Gani sebagai ketua harian, menggantikan Samsul Bahri alias Tiyong, dan Muharram Idris sebagai Sekjen, menggantikan Miswar Fuady. (SKY)
