HeadlineNews

Setelah 21 Hari, Paket Sembako Covid-19 Baru Sampai di Pidie Jaya

Setelah 21 Hari, Paket Sembako Covid-19 Baru Sampai di Pidie Jaya

PIDIE JAYA (popularitas.com) – Paket sembako untuk warga terdampak pandemi Covid-19 dari Pemerintah Aceh baru sampai di Pidie Jaya setelah 21 hari paska diluncurkan di Dinas Sosial Aceh.

Pemerintah Aceh meluncurkan pembagian paket sembako untuk warga terdampak pandemi Covid-19 berlangsung di Dinas Sosial Aceh tanggal 9 April 2020 lalu. Saat itu Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah langsung yang menyerahkan secara simbolis kepada Wakil Bupati Kabupaten Aceh Besar dan Wali Kota Banda Aceh,

Padahal jarak Banda Aceh dan Pidie Jaya hanya 172 kilometer, atau sekitar 3 jam perjalanan darat. Sembako tersebut baru diterima oleh pemerintah Kabupaten Pidie Jaya pada Kamis (30/4/2020).

Adapun paket sembako yang diterima sebanyak 4.629 paket. Paket sembako itu diperuntukkan untuk keluarga kurang mampu terdampak Covid-19 yang kini melanda Provinsi Aceh.

Penyerahan paket sembako untuk 4.629 kepala keluarga atau 18.516 jiwa di Kabupaten Pidie Jaya berlangsung di Gudang Milik Dinsos Aceh di Kabupaten setempat yang diterima langsung oleh Bupati Pidie Jaya H.Aiyub Abbas.

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Aceh, Isnandar, mengatakan, paket sembako tersebut agar bisa dengan segera disalurkan kepada yang berhak sesuai nama yang telah tertera dalam Surat Keputusan Bupati Pidie Jaya.

“Semoga, bisa mengurangi beban saudara kita yang saat ini mengalami penurunan pendapatan akibat Pandemi Covid-19 ini yang ada di Kabupaten Pidie Jaya,” ujar Isnandar.

Disamping itu, Isnandar berharap, Forkopimda Plus Pidie Jaya ikut terlibat dalam mengawasi penyaluran paket sembako tersebut agar terhindar dari fitnah oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Sementara itu, Bupati Pidie Jaya Aiyub Abbas mengungkapkan, paket sembako tersebut segera disalurkan dan akan dilakukan pembagian kepada yang benar benar berhak menerima.

“Kepada para pihak silahkan mengawasi penyaluran paket ini, agar tepat sasaran bagi penerima,” katanya.

Terlebih kata dia, Pidie Jaya sudah punya pengalaman besar dalam menangani bencana, mengingat kabupaten tersebut pernah melanda gempa beberapa tahun lalu.

“Pola penyaluran paket ini kita menganut pada sistem yang pernah kita lakukan saat gempa yang lalu, penerima langsung kita verivikasi kembali di lapangan,” tutupnya.[acl/ril]

Shares: