SIGLI (popularitas.com) – Pintu masuk bangunan utama bekas pergelaran Musabaqah Tilatil Quran (MTQ) Aceh ke 34, yang ada di Gampong Lampeudeu Baroh, Kabupaten Pidie, dirusak orang tidak dikenal (OTK).
Sejatinya, bangunan puluhan miliar di lokasi Pidie Convention Center (PCC) itu, belum dilakukan serah terima atau Provisional Hand Over (PHO) antara pemerintah daerah setempat dengan pihak rekanan. Namun, sayangnya bangunan tersebut keburu rusak diserang OTK pada Senin 9 Desember 2019 pukul 23.30 WIB.
Kapolsek Pidie Ipda Junaidi kepada popularitas.com membenarkan adanya pengrusakan kaca pintu depan bangunan bekas MTQ tersebut. “Iya, kami pun baru mendapat informasi Selasa pagi. Setelah kami lakukan pengecekan, memang benar, kacanya rusak,” kata Junaidi.
Dia mengatakan berdasarkan pengakuan dari saksi mata, yang merupakan penjaga gedung dari pihak rekanan, pengrusakan itu diduga dilakukan oleh beberapa orang.
Masih menurut Junaidi, saat itu saksi mata melihat terduga pengrusakan memarkirkan tiga kendaraan roda dua di depan gedung utama. Kemudian mereka mendorong pintu yang dalam posisi terkunci, sehingga pecah.
“Tapi permasalahan tersebut belum dilaporkan secara resmi ke pihak kami (polisi),” kata Ipda Junaidi.
Sementara Pejabat Pelaksana Tekhnis Kegiatan di Dinas Perkim Pidie, Teuku Epi Iswari membenarkan bahwa gedung bekas arena utama MTQ Aceh itu belum dilakukan PHO.
“Belum serah terima, tapi sudah dirusak. Besok kita duduk dulu bagaimana,” jelasnya.* (C-005)
