News

Sejumlah SKPA Masih Dijabat Plt

Ilustrasi pejabat. Foto: Int

POPULARITAS.COM – Gubernur Aceh Nova Iriansyah kembali melakukan mutasi atau perombakan posisi jabatan di tingkat Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) di Anjong Mon Mata Meuligo Gubernur Aceh, Senin (11/1/2021).

Akibat perombakan tersebut, sejumlah pejabat bergeser posisi dan ada pula yang dinonjobkan. Meski perombakan sudah dilakukan, namun masih ada sejumlah SKPA yang masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt).

Dari catatan popularitas.com, setidaknya ada 10 SKPA yang masih dijabat oleh Plt, yakni Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Zainoel Abidin, Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA), Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) atau Unit Layanan Pengadaan (ULP).

Kemudian, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh.

Lalu, Kepala Dinas Pengairan Aceh, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Aceh, dan Kepala Dinas Sosial Aceh.

Sebelumnya, dalam pelantikan pejabat SKPA, Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah saat membacakan sambutan Gubernur Aceh mengatakan, pelaksanaan mutasi dan pelantikan pejabat tersebut merupakan bagian dari upaya terus menerus memperkuat tata kelola pemerintahan Aceh yang lebih baik.

Menurutnya, mutasi dan pelantikan juga sekaligus sebagai usaha lebih serius lagi untuk memaksimalkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Di dalam pelaksanaan mutasi ini, kita sepenuhnya mengacu kepada proses, prosedur dan ketentuan atau peraturan yang berlaku, dan telah pula dilakukan evaluasi terhadap kinerja selama ini,” ujar Taqwallah.

Di samping itu, pelaksanaan mutasi ini juga telah mendapatkan rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) No. B-41/KASN/1 Tanggal 7 Januari 2021.

Taqwallah menyebutkan, para pejabat yang dilantik dan seluruh Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) diminta memberikan perhatian serius terhadap berbagai agenda kerja, termasuk percepatan pelaksanaan APBA 2021.

“Saya minta agar saudara sekalian yang dilantik, dan seluruh jajaran SKPA agar memberi perhatian serius terhadap hal ini. Ibarat lari estafet, meski ada pergantian, tidak boleh berhenti, apalagi sampai melambatkan gerak, para pelari selanjutnya yang menerima estafet harus lebih baik serta harus mampu berlari lebih cepat,” ujarnya.

Editor: dani

Shares: