POPULARITAS.COM – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya, dikabarkan belum sepenuhnya membayar jasa medis bagi tenaga medis untuk masa kerja tahun 2021 lalu.
Padahal Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, telah membayar klaim (Jasmes) pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya tahun 2021 lalu.
Informasi yang diperoleh popularitas.com, Jasmes untuk tenaga medis yang belum disalurkan Rumah Sakit Pidie Jaya itu dikabarkan mencapai beberapa bulan kerja.
Kepala Kantor Layanan Operasional BPJS Kesehatan Pidie Jaya Irwansyah Putra menyebutkan, keseluruhan klaim jasa pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) tahun anggaran 2021 telah dilunasi.
Dikatakan, dalam pengajuan klaim oleh rumah sakit, idealnya dilakukan di bulan berjalan untuk bulan sebelumnya, kemudian BPJS melakukan verifikasi.
“Kalau terkait dengan klaim (jasa pelayanan RSUD) yang telah diajukan ke kita sudah kita lakukan pembayaran sesuai dengan yang diajukan,” kata Kepala pelayanan BPJS Pidie Jaya, Irwansyah Putra saat dikonfirmasi popularitas.com beberapa waktu lalu.
BPJS yang merupakan badan hukum publik yang mendapat amanah untuk menjalankan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) hanya sebatas pembayaran klaim sebagaimana yang diajukan oleh Rumah Sakit.
Sedangkan proses pelunasan jasa medis dan lain sebagainya ditentukan langsung oleh Rumah Sakit itu sendiri.
“Untuk klaim tahun 2021, dari kita (BPJS) kita sudah bayar. Bahkan saat ini kita sedang memverifikasi klaim tahun 2022,” ungkapnya.
Kendati BPJS telah membayar klaim jasa pelayanan tahun 2021, namun ironisnya Rumah Sakit Pidie Jaya itu belum sepenuhnya melunasi Jasa Medis pegawai setempat.
Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya, dr Fajriman beberapa kali dihubungi popularitas.com via seluler panggilan tidak menjawab.
Sementara itu, Wakil Direktur (Wadir) RSUD Pidie Jaya, dr Muhammad Aditya membenarkan pihaknya belum sepenuhnya membayar Jasa Medis tenaga medis setempat untuk tahun 2021.
“Iya betul, belum dibayar,” kata Wadir RSUD Pidie Jaya, dr Muhammad Aditya saat dikonfirmasi popularitas.com, Senin (18/4/2022).
Dalihnya, belum sepenuhnya dilakukan pembayaran Jasmes tahun 2021 itu, disebabkan dana klaim dari BPJS tidak masuk sekaligus, di mana pada masaa tersebut ada beberapa klaim yang pembayarannya dipending.
“Pembayaran klaim BPJS itu tidak sepenuhnya masuk, jadi pembayaran dilakukan setelah lengkap dia. Tapi ini sudah mulai dibayar (Jasmes) sudah mulai dibayar bulan 9 dan 10,” ungkapnya.
Kendati demikian jelasnya, keseluruhan Jasa Medis tenaga medis RSUD Pidie Jaya akan dibayar untuk seluruhnya.
