HeadlineNews

Rohingya Terdampar di Lhokseumawe Dievakuasi ke BLK Mee, Kandang

Rohingya Terdampar di Lhoseumawe Dievakuasi ke BLK Mee, Kandang
Ilustrasi. Sebanyak 297 Rohingya yang terdampar di pesisir objek wisata pantai Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe dievakuasi ke Balai Latihan Kerja (BLK) Dasa Mee, Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Rizkita | popularitas.com

POPULARITAS.COM – Sebanyak 297 Rohingya yang terdampar di pesisir objek wisata pantai Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe dievakuasi ke Balai Latihan Kerja (BLK) Dasa Mee, Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.

Sebanyak 297 Rohingya yang terdampar di pesisir objek wisata pantai Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe dievakuasi ke Balai Latihan Kerja (BLK) Dasa Mee, Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Rizkita | popularitas.com

Kabag Humas Pemko Lhokseumawe Marzuki kepada wartawan mengatakan, jumlah mereka semuanya 297 orang, terdiri dari 102 laki –laki, 181 perempuan dan 14 anak- anak, dan mereka akan dievakuaisi ke BLK dan akan dilalakukan rapid test.

“Tadi kita baru saja selesai rapat mendadak, dan hasil rapatanya yaitu petugas terkait akan melakukan beberapa langkah untuk penangan mereka, tahap pertama kita evakusi WNA Rohingya ke BLK,” ujar Marzuki Senin (7/9/2020).

Lanjutnya, di BLK saat ini sudah dibangun tenda karena mereka belum bisa dicampur dulu ke pengunsi sebelunya, di sana tim medis akan melakukan rapid test terhadap 297 WNA Rohingya tersebut.

Sebanyak 297 Rohingya yang terdampar di pesisir objek wisata pantai Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe dievakuasi ke Balai Latihan Kerja (BLK) Dasa Mee, Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Rizkita | popularitas.com

“Langkah-langkah penangannya kita belum tau seperti apa nantinya, namun pemerentah kota dan NGO akan berkordinasi terus untuk penanganan mereka, sejauh ini terkait penanganan mereka UNHCR adalah koordinatornya, pemerintah kota hanya memfasilitasi saja,” jelas Marzuki.

Sejauh ini kata Marzuki, salah satu dari mereka ada yang dirawat ke rumah sakit Cut Mutia Aceh Utara karena mengalami sesak nafas. Hingga saat masih dalam perawatan.

“Terkait yang meninggal belum ada laporannya, ada beberapa WNA Rohingya kondisinya kesehatan sedikit kurang namun tidak dirawat, kemungkinan mereka lemas karena terombang ambing di laut atau mabuk laut,” pungkasnya.

Amatan Popularitas.com di lokasi, hingga pukul 11.24 Wib, tampak petugas sedang mengevakuasi WNA Rohingya menggunakan satu unit bus pemerintah dan sejumlah mobil truk reo TNI.[]

Sebanyak 297 Rohingya yang terdampar di pesisir objek wisata pantai Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe dievakuasi ke Balai Latihan Kerja (BLK) Dasa Mee, Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Rizkita | popularitas.com
Sebanyak 297 Rohingya yang terdampar di pesisir objek wisata pantai Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe dievakuasi ke Balai Latihan Kerja (BLK) Dasa Mee, Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Rizkita | popularitas.com

Reporter: Rizkita
Editor: Acal

Shares: