Headline

Positif Covid-19 naik drastis pintu perbatasan Aceh diperketat

Saat memimpin rapat Forkopimda dengan para pimpinan daerah di empat kabupaten, yakni Aceh Tenggara, Aceh Tamiang, Subulussalam dan Singkil, Plt Gubernur Aceh, melontarkan usulan agar jalur ke Aceh dari provinsi Sumatera Utara, dibatasi dengan ketat, dan dilakukan pemeriksaan secara intensif sesuai dengan protokol kesehatan setiap lalu lintas orang ke wilayah ini.
Positif Covid-19 naik drastis pintu perbatasan Aceh diperketat
Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, saat memimpin rapat Forkopimda Aceh, dengan kepala daerah empat kabupaten. FOTO : HUMAS Aceh

BANDA ACEH (popularitas.com) : Lonjakan drastis pasien positif covid-19 di provinsi Aceh, membuat gusar Nova Iriansyah. Selaku pimpinan tertinggi di provinsi ujung pulau Sumatera tersebut, Ia langsung memimpin rapat forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) guna mencari solusi secara cepat dan tepat, agar penularan corona dapat dicegah.

Saat memimpin rapat Forkopimda dengan para pimpinan daerah di empat kabupaten, yakni Aceh Tenggara, Aceh Tamiang, Subulussalam dan Singkil, Plt Gubernur Aceh, melontarkan usulan agar jalur ke Aceh dari provinsi Sumatera Utara, dibatasi dengan ketat, dan dilakukan pemeriksaan secara intensif sesuai dengan protokol kesehatan setiap lalu lintas orang ke wilayah ini.

“Saya akan keluarkan surat sebagai dasar dan pedoman pengawasan dan lalu lintas orang masuk ke Aceh lewat jalur darat,” kata Nova, dalam rapat melalui video conference yang digelar, Sabtu, 27 Juni 2020, di Banda Aceh.

Pengetatan jalur masuk ke Aceh, berlaku untuk transportasi umum dan mobil pribadi. Dan nantinya, aparat keamanan, akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh berdasarkan pedoman yang nantinya akan disiapkan tim Gugus Tugas Covid-19 Pemerintahan Aceh.

Dalam pelaksanaan aturan pengetatan jalur masuk ke Aceh, sebut Nova, pihaknya akan didukung oleh TNI dan Polri, sebagai institusi yang membantu pemerintah Aceh dalam pengendalian perjalanan orang, baik yang menggunakan transportasi umum, maupun mobil pribadi.

Rapat Forkompida yang dipimpin Nova Iriansyah, juga dihadiri oleh Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Hasanuddin, Wakapolda, Brigjen Pol Raden Purwadi, Wakil Ketua DPR Aceh, Hendra Budian, Sekda, Taqwallah, dan sejumlah kepala SKPA.

Nova menerangkan, meningkatnya kasus positif covid-19 di Aceh, tidak terlepas dari pelonggaran pintu masuk yang diberlakukan usai pelaksanaan idul fitri awal Juni lalu. Dan dari data yang ada, penderita corona berasal dari luar Aceh, yang kemudian menularkan kepada keluarga, dan selanjutnya terjadi transmisi lokal, dan bahkan membentuk klaster batu penularan baru.

“Langkah ini harus kita ambil guna menghindari resiko yang lebih besar,” tegasnya.

Karenanya, guna menjalankan kebijakan ini, harus ada persepsi yang sama antara tim gugus tugas provinsi, dengan kabupaten dan kota, yang terkait langsung dengan jalur masuk ke Aceh. Dan kita sangat berharap, kebijakan ini dapat menekan laju kenaikan kasus positif covid-19 di daerah yang kita cintai bersama ini, terang Nova kepada empat kepala daerah yang hadir dalam rapat daring tersebut. (r/SKY)

Shares: