BANDA ACEH (popularitas.com) – Personel Satlantas Polres Bireuen menangkap seorang sopir truk berinisial AS (37), warga Desa Ranto Panyang, Kecamatan Juli, kabupaten setempat. Ia ditangkap karena menabrak seorang pengendara hingga meninggal dunia pada Sabtu, 11 Juli 2020 pagi.
Direktur Lalu-lintas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, peristiwa itu terjadi di lintasan Bireuen-Takengon, tepatnya di KM 9 Desa Balee Panah, Kecamatan Juli pukul 05.30 WIB. Usai menabrak, sang sopir bersama truk langsung tancam gas ke arah Takengon.
“Pelaku saat itu menggunakan mobil Truck Mitsubishi Colt Diesel BK 8728 XV dan bertabrakan dengan sepeda motor honda Kharisma BL 5972 M. Pelaku tidak luka, sedangkan pengendara motor meninggal dunia,” ujar Dicky dalam keterangannya, Minggu, 12 Juli 2020.
Ia menjelaskan, tabrakan itu terjadi saat korban bernama Munirwan Alamsyah melaju dari arah Bireuen menuju ke arah Takengon. Saat tiba di KM 9, bagian belakang sepeda motor tersebut bertabrakan dengan bagian depan mobil truk.
“Awalnya plat nopol dan indentitas pengemudi belum diketahui yang datang dari arah yang sama di belakangnya. Mobil truk tersebut setelah kejadian melarikan diri, sehingga tidak diketahui identitas kendaraan maupun pengemudinya,” katanya.
Kata Dicky, tabrakan itu kemudian ditangani oleh Satlantas Polres Bireuen. Setelah dilakukan penyelidikan, diketahui mobil bersama pelaku berada di sebuah desa di Kecamatan Juli. Pelaku ditangkap pada pukul 14.00 WIB.
“Setelah dilakukan penyelidikan didapat infomasi ciri-ciri dari truk yang melarikan diri tersebut dan dilakukan pencarian, dan ditemukan. Awalnya pelaku tak tahu soal kejadian itu, namun setelah dijelaskan tanda-tanda di mobilnya, akhirnya mengakui mobilnya telah bertabrakan,” jelasnya.
Dicky menambahkan, saat ini pelaku bersama barang bukti diamankan di Mapolres Bireuen untuk proses hukum selanjutnya. Demikian juga dengan sepeda motor korban, saat ini diamankan di Mapolres Bireuen.
“Pengendara sepeda motor mengalami bengkak di kepala, luka lecet di tangan, lecet di kaki, hilang kesadaran dan meninggal dunia dalam perawatan di Puskesmas Juli, Bireuen,” pungkasnya.
Reporter: Muhammad Fadhil
