KesehatanNews

Pesan Pasien yang Sembuh dari Corona di Aceh: Patuhi Imbauan Pemerintah

Direktur RSUZA, Azharuddin, menyerahkan dokumen 3 pasien yang telah sembuh dari virus corona, kepada Kadis Kasehatan Aceh dr. Hanif, di RSUZA, Minggu, 05/04/2020. Ketiga pasien itu kemudian diantar oleh petugas dinas kesehatan ke rumah masing-masing. (ist)

BANDA ACEH (popularitas.com) – Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA), hari ini memulangkan tiga pasien yang sebelumnya berstatus Positif Covid-19. Setelah mendapatkan perawatan di Respiratory Intensif Care Unit (RICU) RSUDZA, kemarin (Sabtu, 4/4) hasil pemeriksaan RT-PCR swab tenggorok ulang dari ketiga pasien dinyatakan atau terkonfirmasi negatif Covid-19.

“Hasil pemeriksaan negatif tersebut dijumpai pada tiga dari empat pasien yang sudah terkonfirmasi positif, yaitu IB (60), YRP (23) dan IF 60 tahun. Dengan hasil ini maka ketiga pasien kita pulangkan,” ujar Direktur RSUZA, Azharuddin,Minggu (5/4).

Sementara itu, pasien AJ yang berumur 60 tahun, dari hasil pemeriksaan tenggorok ulang, masih dinyatakan positif Covid-19.
“Dari hasil pemeriksaan RT-PCR, pasien AJ masih dinyatakan positif Covid-19. Hal ini dimungkinkan terjadi karena respon imunitas tubuh atau antibodinya belum terbentuk dengan cukup baik, yang disebabkan karena adanya penyakit penyerta lainnya,” kata Azharuddin.

Sementara itu, salah seorang pasien yang dinyatakan sembuhm berinisial IB, mengatakan menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada tim medis RSUDZA yang telah memberikan pelayanan dan penanganan medis terbaik, sehingga dinyatakan negatif Covid-19.

“Terima kasih kepada tim medis alhamdulillah setelah mendapatkan perawatan, kondisi saya sudah cukup baik dan dinyatakan negative Covid-19,”

“Saya juga berpesan kepada masyarakat Aceh supaya menjaga diri dan keluarga serta mengikuti berbagai imbauan dan arahan yang dikeluarkan pemerintah, demi keselamatan kita, keluarga dan seluruh masyarakat Aceh. Tetap waspada dan berdo’a kepada Allah agar kita semua Aceh terhindar dari Covid-19. Kita harus yakin bahwa ini adalah bentuk ujian dari Allah. Allah ingin melihat apakah cobaan ini semakin membuat kita tawadhu’ atau justru berpaling dari Allah,” pungkas IB. (RIL)

Shares: