POPULARITAS.COM – Pertamina memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Provinsi Aceh mulai normal pada hari ini, Senin (22/2/2021), setelah beberapa hari terakhir mengalami gangguan akibat cuaca buruk.
Sales Area Manager PT Pertamina Aceh, Sonny Indro Prabowo menyebutkan, hari ini kapal baru yang mengangkut BBM kembali diizinkan lepas dari Lhokseumawe dan diperkirakan tiba di Krueng Raya, Aceh Besar pada sore nanti.
“Hari ini kapal baru diizinkan lepas dari lhokseumawe dan perkiraan sampai di krueng raya sore ini. Kami atur bantuan suplai juga dari Fuel Terminal Meulaboh untuk suplai Banda Aceh,” kata Sonny kepada popularitas.com, Senin (22/2/2021).
Sonny menjelaskan, pasokan BBM terutama pertalite dan pertamax di beberapa SPBU di Banda Aceh memang sempat terganggu sejak beberapa hari ini. Hal tersebut akibat cuaca di perairan Aceh kurang baik.
“Untuk kritisnya stok pertalite di beberapa SPBU di Banda Aceh akibat keterlambatan suplai akibat cuaca dan tinggi ombak, jadi ada keterlambatan tangker yang mensuplai fuel terminal Krueng Raya,” katanya.
“Untuk premium tidak ada kendala, jika terdapat SPBU tidak ada premium, berarti koutanya sebagaimana yang sudah ditetapkan sudah habis,” jelas Sonny.
Sebelumnya, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Aceh mengklaim pasokan bahan bakan minyak (BBM) ke Banda Aceh dan beberapa daerah lainnya tidak mengalami kelangkaan.
“Tidak ada kelangkaan buktinya pagi ini hampir semua SPBU telah menerima pasokan BBM,” ujar Ketua Umum Hiswana, Faisal Budiman kepada popularitas.com, Selasa (22/2/2021).
Faisal membenarkan pasokan BBM ke Banda Aceh sempat terganggu sejak beberapa hari terakhir. Hal ini disebabkan cuaca buruk yang melanda perairan provinsi paling barat Indonesia itu.
“Tanker BBM dari kilang menuju Aceh mengalami keterlambatan waktu tiba dikarenakan cuaca. Oleh TBBM/depot mencoba mengatur ulang jadwal pengiriman ke SPBU,” ujar Faisal.
Editor: dani
