News

Penanganan Covid-19 di Aceh Harus Dilakukan Secara Kalaborasi

Sebuah kalimat penyemangat tertulis di hazmat salah satu tenaga kesehatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa (26/1/2021). - Antara

POPULARITAS.COM – Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Aceh bertambah lagi sebanyak 185 orang. Pasien yang sembuh juga bertambah 151 orang, dan sembilan orang dilaporkan meninggal dunia, dalam 24 jam terakhir.

“Penghadangan penyebaran virus dalam masyarakat hendaknya dilakukan secara individu dan berkolaborasi dengan elemen masyarakat yang lain,” kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani, Selasa (25/5/2021).

Ia menjelaskan, secara individual menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin untuk melindungi diri dari ancaman virus corona yang ada di sekitarnya.

Apabila merasa diri kontak erat dengan seseorang yang telah terkonfirmasi positif hendaknya memberitahukan kepada petugas kesehatan terdekat, meski tidak merasakan sesuatu gejala penyakit.

Seseorang yang merasakan gejala demam tinggi dan disertai batuk kering sangat dianjurkan segera memeriksa diri ke Pusat Pelayanan Kesehatan terdekat.

Tindakan ini, selain untuk melindungi diri dari ancaman gejala penyakit yang lebih serius, juga melindungi orang lain dalam keluarga dengan mengikuti prosedur medis yang dianjurkan.

Peran Posko Covid-19 gampong sangat strategis fungsinya dalam penyadaran masyarakat menjalankan protokol kesehatan, membantu tenaga kesehatan dalam melakukan testing dan tracing kasus dalam gampong, dan juga membantu mengawasi dan menyemangati penderita Covid-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri.

“Gerakan individu dan masyarakat, seperti relawan, akan lebih terorganisir dalam wadah Posko Covid-19, sehingga lebih efektif menghadang penyebaran virus corona di tengah-tengah masyarakat,” ujar SAG.

Secara akumulatif kasus Covid-19 di Aceh, per  25 Mei 2021, telah mencapai 13.581 orang. Rinciannya, para penyintas, yang sudah sembuh dari Covid-19, sebanyak  11.082 orang. Penderita yang kini dirawat 1.947 orang, dan pasien yang meninggal dunia sudah mencapai 552 orang.

“Angka tersebut termasuk penambahan kasus konfirmasi baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir, pasien yang sembuh, dan meninggal dunia,” ucapnya.

Shares: