News

Pemkot Sabang Mulai Periksa Sertifikat Vaksin Penumpang di Pelabuhan

Guru di Simuelue dilarang mengajar jika belum Vaksin Covid-19
Ilustrasi, sertifikat vaksin. (Foto: Kompas)

POPULARITAS.COM – Pemerintah Kota Sabang mulai melakukan pemeriksaan sertifikat vaksin bagi setiap penumpang di Pelabuhan Balohan Sabang, sebagai syarat wajib dimiliki warga yang melakukan penjalanan ke daerah itu.

Kepala UPTD Pelabuhan Balohan Sabang Agustiar mengatakan, penerapan pemberlakuan sertifikat vaksin di Pelabuhan Balohan Sabang dimulai hari ini berjalan dengan lancar.

“Penerapan sertifikat vaksin hari pertama ini tidak ada kendala dan cenderung berlangsung normal, meski ada pengurangan jumlah penumpang di kapal cepat,” katanya seperti dilansir laman Antara, Selasa (5/10/2021).

Ia mengatakan pada trip pertama tujuan Banda Aceh, kapal feri Aceh Hebat 2 mengangkut penumpang berjumlah 156 orang, kapal cepat Express Bahari 72 orang, dan kapal cepat Putri Anggraini mengangkut 55 orang.

Ia menjelaskan merujuk pada seruan bersama Forkopimda Kota Sabang tentang percepatan vaksinasi COVID-19 di Kota Sabang, penerapan sertifikat vaksinasi menjadi syarat wajib bagi penumpang yang akan berangkat dari Sabang ke Banda Aceh atau sebaliknya.

Menurut dia, rata-rata masyarakat yang menggunakan transportasi laut itu sudah mengetahui dan telah melakukan vaksinasi sebelumnya, sehingga pada saat membeli tiket penumpang langsung menunjukkan sertifikat vaksin kepada petugas loket.

“Penumpang hari ini sudah banyak yang tahu sebelum membeli tiket harus menunjukkan sertifikat vaksin, karena dari jauh-jauh hari Pemkot Sabang bersama TNI-Polri sudah melakukan sosialisasi,” katanya.

Namun, Agustiar menambahkan, apabila terdapat penumpang yang belum divaksin atau tidak mengetahui aturan wajib vaksin, maka pihaknya bekerja sama dengan Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) menyediakan sarana vaksinasi di Pelabuhan Balohan.

Tujuannya, katanya, memudahkan para penumpang untuk melakukan vaksinasi dan kemudian dapat melanjutkan perjalanan.

“Kami terus mengimbau kepada masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi, tidak hanya sebagai syarat melakukan perjalanan laut, namun juga demi kebaikan bersama agar imunitas tubuh lebih kuat terhadap bahaya dari virus COVID-19,” katanya.

Shares: