News

Pemkab Aceh Utara Belum Ada Dana Perbaiki 14 Jembatan Rusak Akibat Banjir

Pemkab Aceh Utara Belum Ada Dana Perbaiki 14 Jembatan Rusak Akibat Banjir
Kondisi jembatan gantung akses dari Kecamatan Geureudong Pase menuju ke Tanah Luas, roboh akibat diterjang arus sungai. Dok, Polsek Tanah Luas.

– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara menyatakan hingga sekarang belum memiliki anggaran untuk memperbaiki 14 jembatan rusak akibat banjir beberapa waktu lalu.

“Jembatan di Kecamatan Geureudong Pase yang roboh itu hingga kini belum ada dana untuk dilakukan rehab,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Aceh Utara, Edi Anwar, saat dikonfirmasi Selasa sore (15/12/2020).

Edi Anwar juga menyebutkan, bangunan jembatan rangka baja yang terletak di kawasan Kecamatan Geureudong Pase menuju ke Tanah Luas, diperkirakan menghabiskan anggaran mencapai Rp 23 miliar untuk perbaikan.

“Perbaikan satu jembatan yang viral itu saja Rp 23 miliar, sedangkan pemerintah kabupaten dan provinsi untuk APBD 2021 sudah disahkan, jadi tak bisa dimasukan ke APBD. Dari mana kita ambil duitnya, solusinya kita minta bantuan pusat,” jelas Edi.

Katanya, sementara ini pemerintah setempat sedang menyusun rencana untuk membangun rakit agar masyarakat pedalaman itu bisa menyeberang untuk melakukan aktifitas.

“Kita cari uang buat rakit, ini akhir tahun, kita tak punya dana, mau- tak mau pokoknya kita usahakan rakit, agar masyarakat bisa menyeberang,” katanya.

Sedangkan pembanguan 13 jembatan lainnya seperti jembatan gantung di sejumlah kecamatan juga hanya bisa minta bantuan dari pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI.

“Kita hanya bisa berharap dana kementerian. Agar akses masyarakat untuk melanjutkan perekonomian normal kembali,” pungkasnya.[]

Editor: Acal

Shares: