POPULARITAS.COM – Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disbunnakkeswan) Kabupaten Aceh Utara, terus berkomitmen dalam mengembangkan populasi usaha peternakan sapi.
Pihaknya meyakini bahwa, mengembangkan ternak sapi salah satu cara untuk meningkatkan dan mempercepat perekonomian masyarakat di Aceh Utara, khususnya jenis sapi lokal.
Kepala Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Perkebunan Kabupaten Aceh Utara, Lilis Indriansyah mengatakan upaya ini sudah dijalankan sejak lima tahun terakhir.
“Kita terus fokus dalam program ini, tercatat tahun 2020 sebanyak 106.937 ekor. Sementara 2021 perkembangan populasi ternak sapi mencapai 117.800 ekor, terlihat angkanya naik hingga 10.863 ekor sapi dalam setahunnya,” katanya, Selasa (1/3/2022).
Lilis mengatakan, dari jumlah sapi itu 90 persen merupakan sapi lokal, 10 persen lainya merupakan hasil perkawinan dengan sapi luar Aceh.
Karena dianggap program tersebut jauh lebih baik, Disbunnak Keswan setempat kembali mengajukan usulan bantuan kepada provinsi dan pusat untuk kelompok ternak dalam upaya mengembangkan sektor peternakan di Aceh Utara.
“Kelompok yang mengajukan bantuan nantinya dipastikan kelompok yang dilengkapi secara administrasi, ketersediaan pakan dan ketersediaan sumber air, agar bantuan tersebut dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Lilis menambahkan, sejauh ini Aceh Utara sudah ditetapkan sebagai kawasan pengembangan sapi potong berdasarkan keputusan Menteri Pertanian nomor 830/Kpts/RC.040/12/2016 tentang lokasi pengembangan kawasan pertanian nasional.
“kita optimis melakukan berbagai upaya agar untuk meningkatkan program ini melalui kelompok tersebut untuk meningkatkan perekonomian masyarakat yang menjanjikan,” pungkasnya.
