EdukasiNews

Pelajar Banda Aceh isap lem kambing diciduk BNN

adan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh mengamankan lima pelajar SMP karena kedapatan mengisap lem cap kambing.
Kepala BNNP Aceh Brigjen Pol Faisal Abdul Naser saat menasihati pelajar SMA yang kedapatan mengisap lem cap kambing di Kantor BNNP Aceh di Banda Aceh, Rabu (16/1). (Foto Humas BNNP Aceh)

BANDA ACEH (popularitas.com) : Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh mengamankan lima pelajar SMP karena kedapatan mengisap lem cap kambing.

Kepala BNNP Aceh Brigjen Pol Faisal Abdul Naser di Banda Aceh, Rabu, mengatakan sekelompok remaja tersebut diamankan di sebuah kolong jembatan di kawasan Batoh, Banda Aceh.

“Ada lima remaja pelajar SMP yang kedapatan mengisap lem cap kambing. Kelimanya diamankan dan dibawa petugas ke Kantor BNNP Aceh,” kata Brigjen Pol Faisal Abdul Naser.

Jenderal bintang satu itu menyebutkan, keberadaan sekelompok remaja mengisap lem berdasarkan laporan masyarakat yang menyebutkan mereka mengisap lem di bawah jembatan Jalan Tengku Di Lhong 2, Batoh, Banda Aceh.

Berdasarkan laporan masyarakat, petugas BNNP Aceh mendatangi tempat yang disebutkan. Di lokasi, petugas menemukan lima remaja sedang mengisap lem di kolong jembatan.

Kemudian, petugas membawa mereka ke Kantor BNNP Aceh guna dimintai keterangan. Petugas juga memanggil orang tua dan perangkat gampong atau desa tempat tinggal mereka agar menjemput lima pelajar tersebut

Brigjen Pol Faisal Abdul Naser mengaku prihatin terhadap para remaja tersebut yang mengisap lem. Sebab, mereka merupakan generasi penerus Aceh. Dan tidak tertutup kemungkinan mereka akan terlibat narkoba.

“Di usia remaja ini, mereka melakukan perbuatan tidak terpuji dan mengancam masa depan mereka. Saya sedih melihatnya karena tidak tertutup kemungkinan mereka nanti terlibat narkoba,” kata dia.

Oleh karena itu, Brigjen Pol Faisal Abdul Naser minta kepada para orang tua lima pelajar itu untuk kembali ke BNNP Aceh untuk rehabilitasi apabila diperlukan. “Saat ini, banyak remaja terlibat mengisap lem. Perbuatan ini harus dihentikan guna menyelamatkan masa depan mereka. Kami mengajak pemerintah daerah menghentikan kebiasaan buruk remaja tersebut,” kata Brigjen Pol Faisal Abdul Naser. (aceh.antaranews.com)

Shares: