KesehatanNews

Pasien Diabetes Dinilai Lebih Rentan Terinfeksi Corona

Virus Corona Berada di Tubuh Pasien Tiongkok selama 49 Hari
Ilustrasi pengecekan darah untuk deteksi virus corona (Shutterstock)

(popularitas.com) – Kasus positif virus corona COVID-19 yang menyerang dunia terus bertambah setiap harinya. Penyakit yang menginfeksi sistem pernapasan manusia ini sangat rentan dialami oleh seseorang dengan riwayat penyakit penyerta, salah satunya diabetes.

Sekadar informasi, saat ini sebagian besar masyarakat Indonesia mengidap penyakit tidak menular (PTM). Menurut data yang diterima SRS pada 2014, stroke menempati posisi sebagai penyakit yang menyebabkan kematian tertinggi di Indonesia, disusul dengan jantung koroner dan diabetes mellitus (DM).

Penyakit tidak menular ini disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat, seperti konsumsi makan sembarangan dan kurangnya aktivitas fisik. Head of Nutrifood Research Center, Astri Kurniati mengatakan orang dengan risiko penyakit diabetes samgat berisiko terserang COVID-19.

“Tingkat fatalitas COVID-19 lebih tinggi pada penderita diabetes. Kadar gula yang tidak terkontrol meningkatkan risiko komplikasi diabetes. Kombinasi kedua hal ini menyebabkan penurunan kemampuan tubuh dalam melawan infeksi,” terang Astri, Rabu, 22 April 2020.

Selain itu Astri mengatakan kadar gula darah yang tidak terkontrol dan adanya infeksi virus, dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh. Oleh sebab itu sangat penting bagi penderita diabetes untuk rutin dalam mengontrol gula darah. Astri pun memberikan beberapa cara yang bisa dilakukan penderita diabetes untuk mengontrol gula darahnya.

“Terapkan waktu makan yang teratur, tidak melewatkan waktu makan, pilih makanan yang lebih rendah kalori, gula, garam, dan lemak, batasi porsi makan, jaga berat badan dengan pola makan sehat dan rutin berolahraga, yang terkahir adalah batasi camilan manis dan menggantinya dengan buah,” ucapnya.

Sumber: Okezone

Shares: