HeadlineNews

Minta Bertemu Nova, Massa Seruduk Kantor Gubernur Aceh

Massa merangsek ke halaman Kantor Gubernur Aceh untuk mempertanyakan sikap Pemerintah Aceh terkait izin tambang PT EMM | Foto: Al Asmunda

BANDA ACEH (popularitas.com) – Ratusan mahasiswa dan aliansi lembaga yang mengatasnamakan diri koprs Barisan Pemuda Aceh (BPA) menggelar demonstrasi di beranda depan kantor Gubernur Aceh. Dalam orasinya, mereka menuntut pemerintah untuk mencabut izin PT Emas Mineral Murni (EMM).

Aksi berlangsung tepat pukul 11.00 WIB yang dikawal ketat pihak kepolisian dan Satpol PP.

Beberapa peserta aksi tampak membawa spanduk dan tuntutan yang ditulis di kertas karton. Isinya antara lain bernada kecaman seperti, “Tolak PT EMM”, “Negara Kesatuan Republik Investor”, “Pemerintah Aceh adalah Tiran”, “Jangan Gunduli Hutan Kami,” dan berbagai macam seruan lainnya.

Aksi itu juga membawa cangkul sebagai simbol penolakan kehadiran PT EMM yang ingin menambang emas di wilayah Beutong Ateuh, Nagan Raya, dan Pegasing, Aceh Tengah.

Salah seorang orator, Wahyu Rezky, di hadapan massa meneriaki agar Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah untuk keluar dari ruangannya menjumpai demonstran.

“Pak Plt, kami ini rakyat Anda. Tolong keluar temui kami,” teriaknya, yang disambut yel-yel serentak dari massa, “keluar pak Plt… segera.”

Massa merangsek ke halaman Kantor Gubernur Aceh untuk mempertanyakan sikap Pemerintah Aceh terkait izin tambang PT EMM | Foto: Al Asmunda

Demonstran juga membuat aksi teatrikal, dengan menghadirkan Nova Iriansyah melalui topeng yang digunakan salah seorang peserta aksi.

Alhamdulillah, sudah sepuluh bulan kita menunggu akhirnya pak Plt datang juga,” kata salah seorang orator.

Pria di balik topek itu kemudian mengambil alih toa dan kemudian berbicara di hadapan ratusan pendemo.

“Kalian ini ada apa? Ngapain datang ke sini? Saya ini bukan gubernur kalian. Saya ini gubernur korporasi,” pekiknya disambut tawa peserta.

Hingga pukul 12.00 WIB, demontrasi yang dilakukan koprs Barisan Pemuda Aceh tersebut masih berlangsung. Mereka menunggu Plt Gubernur Aceh turun untuk menemui dan menyampaikan pernyataannya. (ASM)

Shares: