News

Lokasi tabrakan bus JRG versus Panther akan dipasangi pita kejut

Direktorat Lalu Lintas Polda Aceh akan memasang pita kejut di lokasi tabrakan antara bus JRG dengan mobil barang Panther di Jalan Medan-Banda Aceh, Desa Payah Rangkuluh, Kecamatan Kuta Blang, Kabupaten Bireuen.
Lokasi tabrakan bus JRG versus Panther Pick Up. Foto direkam, Senin (29/11/2021). (Dok. Ditlantas Polda Aceh)

POPULARITAS.COM – Direktorat Lalu Lintas Polda Aceh akan memasang pita kejut di lokasi tabrakan antara bus JRG dengan mobil barang Panther di Jalan Medan-Banda Aceh, Desa Paya Rangkuluh, Kecamatan Kuta Blang, Kabupaten Bireuen.

Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, rencana pemasangan pita kejut itu muncul setelah pihaknya berkoordinasi dengan lintas sektoral di sela-sela meninjau lokasi kejadian tabrakan tersebut, Senin (29/11/2021).

“Hasil pengamatan di TKP, Dirlantas Polda Aceh berkoordinasi dengan lintas sektoral akan dibuat pita kejut di jalan dan penambahan penerangan jalan umum di lokasi rawan laka lantas,” kata Dicky dalam keterangannya, Senin (29/11/2021).

Dalam kunjungan ke Bireuen, Dicky bersama rombongan juga membesuk korban kecelakaan yang dirawat di RSUD dr Fauziah. Salah satu korban yang dibesuk adalah Agustia, penumpang yang juga istri sopir mobil barang Panther.

“Agustia merupakan penumpang mobil pick up. Suami dan anak Agustia meninggal dunia di lokasi kecelakaan,” sebut Dicky.

Pada kesempatan itu, Dicky dan Rio dari Jasa Raharja memberikan sumbangan senilai Rp 100 juta kepada Agustia yang diterima oleh orang tuanya. Sementara penumpang bus JRG atas nama Darmazi yang mengalami luka di kepala, biaya pengobatannya akan ditanggung oleh Jasa Raharja.

“Biaya pengobatan Pak Darmazi akan ditanggung Jasa Raharja,” ucap Dicky.

Sebelumnya, mobil penumpang bus JRG terlibat tabrakan dengan mobil barang Panther Pick Up di Jalan Medan-Banda Aceh, Desa Paya Rangkuluh, Kecamatan Kuta Blang, Kabupaten Bireuen, Sabtu (27/11/2021) pukul 03.45 WIB.

Dalam musibah itu, sopir Panther, Zulfikar (29) bersama seorang penumpang, Azril Arafah (2) meninggal dunia. Keduanya merupakan ayah dan anak yang tercatat sebagai warga Desa Keude Tangse, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie.

Shares: