POPULARITAS.COM – Banjir yang terjadi di Kabupaten Aceh Utara berangsur surut. Data terkini, Senin (28/2/2022), hanya terdapat lima kecamatan yang masih terendam banjir, dari sebelumnya mencapai tujuh kecamatan.
Pemicu banjir melanda kawasan itu disebabkan hujan deras sepanjang dua hari terakhir mengakibatkan Krueng (sungai) Keureuto dan Krueng Peutoe, Aceh Utara meluap ke pemukiman warga.
Lima kecamatan tersebut yakni, Lhoksukon, Baktiya, Baktiya Barat, Matangkuli dan Pirak Timu. Sementara Kecamatan Tanah Luas dan Langkahan sudah surut.
Kabag Humas Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, Hamdani menyatakan hasil amatan petugas BPBD sebagian warga yang mengungsi sudah mulai kembali kerumah masing-masing.
“Ada beberapa desa saja yang masih mengungsi karena rumahnya masih terendam seperti di Desa Meunasah Manyang, Jok dan Kumbang Kecamatan Lhoksukon masih mengungsi di balai dan meunasah,” kata Hamdani, kepada Popularitas.com, Senin (28/2/2022).
Sementara bantuan masa panik sejak kemarin sudah disalurkan ke pos pengungsi. Tidak hanya itu sejumlah titik tanggul jebol juga sudah ditimbun dengan batu dan tanah agar tidak meluap lagi ke pemukiman warga. Pihaknya berharap agar banjir segera surut secara keseluruhan.
“Kalau di Aceh Tengah masih hujan diperkirakan debit air di alur sungai akan terus meluap ke pemukiman warga, tapi kalau dari atas sudah tidak hujan di wilayah kita tidak akan banjir lagi,” pungkasnya.
