News

Kisah Malik AlFattah; Demi Bisnis Bakso Pensiun Dini dari Tentara

JAKARTA (popularitas.com) – Memutuskan pensiun dini demi menjadi tukang bakso tak membuat mantan tentara ini menyesal. Ia mengaku ini jadi bagian dari cita-citanya.

Malik AlFattaah lama berkarir sebagai anggota TNI AL, terhitung sejak 2001. Tapi ia memutuskan untuk pensiun dini di tahun 2019 demi mengejar cita-cita keduanya yakni menjadi pengusaha.

Usaha yang dipilih justru jauh dari profesi awalnya, ia memilih untuk berjualan bakso. Memutuskan jadi tukang bakso dan meninggalkan jabatan sebagai anggota tentara ternyata tak membuat Malik menyesal.

Kepada detikFood (14/1) Malik membeberkan dirinya sama sekali tak menyesal memutuskan untuk menjadi pengusaha kuliner. Meski awalnya tak mudah dan sempat terjadi konflik batin, akhirnya Malik memilih mundur jadi anggota TNI.

“Memutuskan pensiun dini dari TNI bukanlah hal mudah. Melibatkan perasaan yang sangat emosional mengingat jiwa korsa di TNI sangatlah kuat. Karier di TNI pun pada saat mengajukan pensiun dini boleh di bilang sedang menanjak. Pengabdian kepada Negara sebagai TNI selama 18 tahun buat saya dirasa cukup,” beber Malik.

Lulusan sekolah SEMAPA PK TNI 2001 ini juga mengatakan menjadi anggota TNI adalah cita-citanya pertama sementara menjadi pengusaha kuliner merupakan cita-cita kedua. Dulunya Malik berangan untuk menjadi anggota TNI sekaligus pengusaha namun kenyataannya tak mudah dijalani. Sampai akhirnya harus ada salah satu yang dikorbankan.

“Kenyataanya tidak semudah itu apabila ingin menjadi pengusaha yg besar dan secara aturan juga tidak boleh seorang TNI mempunyai bisnis” ujar Malik.

Foto: Detik.com

Bisnis bakso dengan label Bakso Ngangenin ini bukanlah bisnis pertama yang dijalani Malik. Pria yang pernah bertugas di kapal perang ini pernah menggeluti bisnis properti, skin care dan kuliner.

Kendati sudah resmi menanggalkan seragamnya tapi Malik tetap ingin mengabdi untuk negeri dengan cara yang berbeda. “Pengabdian dan kecintaan kepada NKRI saya salurkan lewat jalur kuliner,” ujar Malik yang kini lebih sering terjun di dapur untuk membuat bakso.

Sudah sukses mengelola tiga cabang Bakso Ngangenin, Malik mengatakan ingin bisnisnya ini bisa jadi ladang pendidikan untuk para pengusaha muda. “Bagi siapa saja yg ingin menimba ilmu berbisnis lewat bakso ngangenin dipersilahkan,” beber Malik.

Tahun ini Malik ingin lebih fokus mengembangkan bisnisnya. Dalam satu tahun ke depan, Malik bahkan berencana untuk membuka cabang di seluruh kota besar di Indonesia. Malik berharap semakin banyak orang Indonesia yang menyukai bakso dibandingkan kuliner yang datang dari mancanegara.

Saking cintanya dengan bisnis yang ia jalani, Malik tak sungkan untuk meracik bakso di kedai miliknya. Badannya yang tegap dan kekar kadang jadi salah satu daya tarik yang membuat pelanggannya penasaran.*

Sumber: detik.com

Shares: