HukumNews

Kapolres Aceh Utara beberkan kronologi pembacokan anak buahnya

pembacokan itu berawal saat Kapolsek Lhoksukon mendapatkan informasi dari kepala desa Leubok yaitu Saiful Bahri, memberitahukan jika warga di desanya telah membacok dua orang pria.
Polisi tangkap suami bacok istri di Aceh Utara
Ilustrasi

POPULARITAS.COM – Bhabinkamtibmas Polsek Lhoksukon dan dua warga yaitu Muhammad Amin dan Irfandi sipil hingga saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Umum Cut Meutia Aceh Utara, setelah ditikam menggunakan pisau dapur pada Selasa (28/12/2021).

Sementara pelaku ZR (40) asal Desa Leubok, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, masih menjalani pemeriksaan lanjutan di mapolres setempat.

Kapolres Aceh Utara, AKBP Riza Faisal saat dikonfirmasi popularitas.com Rabu (29/12/2021) mengatakan, pelaku masih dimintai keterangan dan pemeriksaan terkait kondisi kesehatan jiwanya.

“Masih dalam pemeriksaan, belum bisa kita pastikan soal depresi atau ODGJ,” kata Riza.

Dia menjelaskan, pembacokan itu berawal saat Kapolsek Lhoksukon mendapatkan informasi dari kepala desa Leubok yaitu Saiful Bahri, memberitahukan jika warga di desanya telah membacok dua orang pria.

Kemudian, Kapolsek mengerahkan empat personel ke lokasi kejadian. Begitu tiba di sana, polisi yang masih di dalam mobil patroli tiba-tiba ditikam oleh pelaku dengan pisau dapur.

“Pelaku menyerang polisi berkali-kali, meskipun sempat menghindar pelaku terus menerus menyerang personel dengan pisau, kondisinya personel kita belum sempat keluar dari mobil tapi pelaku terus menyerang sehingga anggota kami mengalami luka-luka dan harus dibawa ke RS,” katanya.

Ketika personel berhasil keluar dari mobil, tambah Riza, pelaku masih juga menyerang petugas. Warga yang melihat mencoba menghentikan aksi pelaku dengan cara melemparkan batu ke arah kepala tersangka sehingga tersangka pingsan.

“Setelah itu pelaku langsung kita bawa ke Mapolres Aceh Utara untuk penyelidikan lanjutan,” katanya.

Akibat penikaman tersebut, tiga korban mengalami luka robek di bagian kepala, punggung, tangan, lengan dan dibagian perut. Meskipun mengalami luka serius kondisi para korban tidak kritis dan mulai membaik.

Irfandi korban penikaman warga Desa Leubok, kabupaten setempat, mengalami tiga luka sobek di bagian dada kiri, bagian perut kiri dan tangan kiri. Satu korban lainya Muhammad Amin satu luka sobek di bagian punggung.

Sedangkan anggota Polsek Lhoksukon, Bripka Mufiza mengalami luka di bagian tangan kanan dan kepala sebelah kiri.

Shares: