EkonomiNews

IAPI Aceh Kirim Delegasi Ikuti IFPSM 2019 di Kenya

BANDA ACEH (popularitas.com) – Indonesia tahun ini mengirimkan delegasi dalam kegiatan Internasional Federation Purchasing and Supply Management yang berlangsung di Mombasa, Kenya, 10-13 September 2019. Delegasi ini dipimpin langsung oleh Dr Ir Roni Dwi Susanto, M. Si dengan jumlah rombongan mencapai 20 orang.

“Keikutsertaan delegasi Indonesia tahun ini dirasakan sangat penting mengingat Indonesia akan menjadi tuan rumah kegiatan yang sama pada tahun 2020,” ujar Ketua DPD IAPI Aceh, Abdul Haris, Rabu, 11 September 2019.

Dia menyebutkan DPD IAPI Aceh juga mendapat kehormatan ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan IFPSM di Mombasa tersebut. Pihaknya bahkan turut mengirimkan Masykur Sakban sebagai peserta dari DPD IAPI Aceh yang bergabung dalam delegasi Indonesia.

IFPSM merupakan komunitas pengadaan internasional, yang IAPI menjadi salah satu anggotanya. Organisasi ini setiap tahun melakukan konferensi di negara anggota. Pada tahun ini, Mombasa menjadi tuan rumah pelaksanaan konferensi tersebut.

Menurut Abdul Haris keikutsertaan DPD IAPI Aceh dalam kontingen Indonesia mendapat apresiasi positif dari pimpinan rombongan. Dia bahkan menyatakan, “pertemuan dunia IFPSM ini mempunyai peran strategis bagi anggota organisasi di seluruh dunia, tidak terkecuali kehadiran delegasi Indonesia, khususnya Aceh.”

Lebih lanjut, Abdul Haris mengatakan pertemuan ini menjadi ajang saling tukar pengalaman dan pengetahuan dalam PBJ serta pengelolaan rantai pasok atau supply chain management.

“Kehadiran delegasi pada pertemuan ini diharapkan dapat menjadi manfaat untuk meniru atau memodifikasi bagaimana praktek dan pengetahuan tentang pengadaan berkelanjutan, dan pengelolaan rantai pasok secara terintegrasi dapat mencapai best value for money,” katanya.

Selain itu, kehadiran delegasi Aceh ke pertemuan internasional ini juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi organisasi, mengurangi pemborosan, dan mendapatkan comparative advantage. “Tentu saja dalam pelaksanaannya di lapangan memerlukan kompetensi, profesional dan integritas SDM pelaku pengadaan di semua lini dengan ditunjang IT yang handal dan terus berkembang.”

“Harapan saya dengan keikutsertaan anggota IAPI Aceh akan memberikan nilai tambah dalam pelaksanaan PBJ di Indonesia umumnya dan percepatan pembangunan kesejahteraan masyarakat Aceh melalui pengadaan yang kredibel. PBJ menduduki peran strategis dalam percepatan pembangunan kesejahteraan masyarakat Aceh,” pungkas Abdul Haris.* (RED)

Shares: