BANDA ACEH (popularitas.com) – Kepolisian Daerah (Polda) Aceh masih menyelidiki laporan Ketua Komisi I DPR Aceh, Azhari Cage, terkait tindakan penganiayaan yang diduga dilakukan oleh sejumlah oknum polisi pada Kamis, 15 Agustus 2019 lalu. Kasus Azhari Cage tersebut menurutnya sedang ditangani oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Aceh.
“Laporannya sudah ke SPKT Polda. Cuma dari laporan itu kita masih melakukan tindakan penyelidikan, apakah laporannya terbukti mengandung unsur pidana atau tidak,” kata Kabid Humas Polda Aceh Kombes Ery Apriyono, Sabtu, 17 Agustus 2019.
Dia menyebutkan tidak dapat menyampaikan secara detil berapa saksi yang sudah diperiksa terkait kasus ini. “Ini masih penyelidikan jadi belum bisa saya sampaikan ya.”
Ery Apriyono menerangkan, Azhari baru membuat laporan ke SPKT Polda Aceh dan tidak mengetahui, apakah korban juga melaporkan ke Propam.
“Kalau Propam anggota, kemungkinan ya kalau memang dia melaporkan, saya belum cek ke Propam,” jelasnya.
“Kalau kasus anggota DPR Aceh itu memang dia sudah lapor ke SPKT itu satu,” tambahnya, seraya membenarkan bahwa penanggung jawab pengamanan aksi demo MoU Helsinki tersebut dilakukan pihak Polresta Banda Aceh.* (ASM)
