News

Hasto Dituding Tebar Fitnah Soal Politik Uang di Aceh

Koordinator Jubir BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak (Foto: Lamhot Aritonang/detikcom)

JAKARTA (popularitas.com) – Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyerang Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin Hasto Kristiyanto soal kabar sekeluarga di Aceh ada yang dibayar Rp 1 juta terkait money politics. Dahnil menyebut Hasto menebar fitnah.

“Mas Hasto menebar fitnah kepada paslon Prabowo-Sandi, serta rakyat Aceh,” ujar Dahnil lewat akun Twitter @Dahnilanzar seperti dilihat, Minggu (12/5/2019).

Seperti diketahui, Jokowi-Ma’ruf kalah telak dari Prabowo-Sandi di Aceh berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei dan hasil sementara Situng KPU. Hasto kemudian menjelaskan bahwa Jokowi banyak diserang fitnah di Aceh. Dahnil mengatakan hoax yang ditebar Hasto bakal tetap aman tanpa penanganan hukum.

“Hoax yang dia tebar akan tetap aman tanpa penanganan hukum sama sekali. Keadilan yang mahal. Kezaliman yang telanjang dipertontonkan terus-menerus,” sebut Dahnil.

Sebelumnya, Hasto berbicara soal fenomena money politics di Aceh yang berujung kekalahan Jokowi-Ma’ruf. Hasto menyebut ada satu keluarga di perkebunan sawit di Aceh yang menerima uang Rp 1 juta.

“Ya kalau kita lihat sebenarnya Aceh itu sangat terbuka terhadap kepemimpinan Pak Jokowi-Ma’ruf Amin. Hanya kami melihat ada money politics juga yang masif. Keluarga di daerah perkebunan karet perkebunan sawit itu banyak yang menerima Rp 1 juta,” ujar Hasto di depan kediaman Megawati Soekarnoputri, Jl Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/5).*

Sumber: Detik.com

Shares: