ACEH BESAR (popularitas.com) – Pesawat Garuda Indonesia mengangkut 25 penumpang dari Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar untuk diberangkatkan ke daerah asalnya.
Informasi yang diperoleh dari Bandara SIM, Pesawat Garuda itu awalnya berangkat dari Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng menuju Bandara SIM dengan membawa penumpang 13 orang dewasa.
Pesawat itu tiba sekitar pukul 14:40 WIB, kemudian dilanjutkan menuju Bandara Seokarno Hatta.
Sebelumnya, Eksekutif General Manager Bandara Sultan Iskandar Muda, Indra Gunawan mengatakan, penerbangan repatriasi dari Garuda untuk mengangkut sejumlah petugas dari Kementerian Kesehatan yang saat ini tengah berada di Aceh.
“Petugas Kemenkes yang masih terperangkap di Aceh dan belum bisa pulang, makanya itu garuda mewadahi itu, agar mereka bisa pulang,” kata Indra saat dikonfirmasi.
Menurutnya, extra flight tersebut juga diizinkan sesuai dengan Permenhub Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Musim Mudik Idul Fitri 1441 H dalam rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19.
Aturan ini berlaku sejak 25 April hingga 1 Juni 2020, dimana semua penerbangan komersial ditiadakan selama waktu tersebut. Hanya saja, ada beberapa penerbangan yang di bolehkan, seperti penerbangan cargo, mengembalikan penumpang ke negara asal, tenaga medis atau relawan Covid-19 hingga kedinasan sipil maupun militer.
Kata Indra, saat ini baru satu penerbangan yang mengajukan extra flight ke Bandara Sultan Iskandar Muda. “Baru satu penerbangan saja,” ujarnya.
Selain itu, pasca dihentikannya penerbangan komersial, aktivitas penumpang di Bandara Sultan Iskandar Muda sepi. Tidak terlihat juga hilir mudik atau kesibukan para petugas bandara seperti hari biasanya. Hanya saja beberapa petugas Avsec dan TNI AU yang berjaga di dalam area bandara. (dani)
