POPULARITAS.COM – Hujan dengan instensitas tinggi yang mengguyur wilayah Pidie tadi malam, mengakibat air di beberapa sungai meluap sehingga merendam empat kecamatan daerah setempat.
Kecamatan-Kecamatan antara lain, Padang Tiji, Mila, Delima dan Kecamatan Pidie Kabupaten Pidie.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie, Dewan Ansari mengatakan, penyebab banjir yang mengenangi 35 gampong di empat kecamatan itu disebabkan luapan air sungai, yang mulai terjadi pada Senin (18/1/2021) sekira pukul 04.300 WIB.
Hujan mulai mengguyur Kabupaten Pidie dengan curah yang tinggi pada Minggu 17 Januari 2021, sekira pukul 21.00 WIB mengakibatkan debit air sejumlah sungai penuh, sehingga meluber ke areal pemukiman penduduk, akibatnya 35 desa tersebut pun terendam banjit.
Dari empat Kecamatan di Kabupaten Pidie yang diserang banjir luapan air sungai tersebut, terdapat satu desa dengan 125 Kepala Keluarga (KK) terpaksa harus mengungsi.
Sedangkan ketinggian air banjir yang menggenani 34 gampong di empat kecamatan itu setinggi 50 centimeter hingga masuk dalam rumah warga.
“Saat ini debit air sungai mulai menurun, dan banjir yang menggenangi pemukiman warga mulai berangsur surut,” kata Kepala BPBD Pidie, Dewan Ansari, Senin (18/1/2021).
Sementara itu, salah satu warga Gampong Tingeh Drien Gogo, Kecamatan Padang Tiji, Hurriman menyebutkan, luapan air sungai mulai masuk ke dalam rumahnya sekira pukul 04.30 WIB.
“Kami banjir, subuh airnya mulai masuk ke dalam rumah-rumah,” kata Hurriman.[]
Editor: Acal
