NewsParlementaria DPR Aceh

DPRA minta pemerintah jamin kestabilan bahan pokok jelang Idulfitri

Anggota DPRA, Fuadri meminta Pemerintah Aceh untuk mencari solusi terkait mahalnya bahan pokok menjelang lebaran Idulfitri 1443 Hijriah.
Anggota DPRA, Fuadri. (Tangkapan layar Youtube DPR Aceh)

POPULARITAS.COM – Anggota DPRA, Fuadri meminta Pemerintah Aceh untuk mencari solusi terkait mahalnya bahan pokok menjelang lebaran Idulfitri 1443 Hijriah.

Hal tersebut disampaikan Fuadri dalam rapat paripurna pekan lalu, yang dikutip dari kanal Youtube DPR Aceh, Jumat (22/4/2022).

“Meningkatnya harga barang menjelang Idulfitri, berdampak luas terhadap masyarakat Aceh. Yang dilakukan pemerintah pusat hari ini hanya Bantuan Langsung Tunai (BLT), tetapi dalam hal ini kita tidak boleh tinggal diam juga, kita harus turun tangan untuk sama-sama membantu rakyat kita ini,” kata Fuadri.

Menurut Fuadri, Pemerintah Aceh dapat melakukan banyak solusi untuk masyarakat yang tengah diterpa merosotnya ekonomi serta kenaikan barang-barang sehingga membuat masyarakat menjerit.

“Walaupun sebagian masyarakat tidak melakukan aksi demonstrasi, tetapi kalau kita dekati dari hati ke hati, mereka menjerit yang disebabkan kenaikan harga hingga dua kali lipat,” ucapnya.

Oleh karena itu, Fuadri meminta Pemerintah Aceh untuk meningkatkan operasi pasar dan penambahan titiknya lebih luas sehingga dapat membantu masyarakat meringankan masyarakat yang secara ekonomi sangat lemah.

“Operasi pasar yang sebelumnya dilakukan setahun sekali, kini operasi pasar bisa saja dilakukan setiap bulan,” jelasnya

Lebih lanjut, Fuadri meminta Gubernur Aceh untuk konsultasi dengan pihak kementerian supaya dana darurat bisa digunakan untuk membantu masyarakat menghadapi lebaran Idulfitri dalam waktu dekat, menimbang harga barang yang terus naik.

“Jika memungkinkan, kalau tidak ada pos anggaran yang tersedia nah ini kami mohon untuk konsultasi dengan pihak kementerian agar dana cadangan kita atau dana darurat yang dulu dicanangkan untuk Covid, bisa tidak dipakai untuk penanganan stimulus ekonomi ini,” ucap Fuadri.

Shares: