News

Disdik Aceh Target Vaksinasi Guru dan Siswa Rampung Akhir Tahun Ini

Ikatan Dokter Anak Indonesia rekom Vaksin Covid-19 Sinovac untuk anak
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac kepada seorang anak saat vaksinasi massal presisi Polri di Taman Budaya, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (24/7/2021). (ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/wsj)

POPULARITAS.COM – Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh terus mendorong percepatan vaksinasi COVID-19 bagi seluruh guru dan siswa di provinsi setempat, dalam upaya membentuk kekebalan kelompok (herd immunity) dari infeksi virus corona.

“Insya Allah kalau bisa hingga akhir tahun ini selesai semua vaksinasi bagi guru dan siswa di semua sekolah,” kata Kepala Dinas Pendidikan Aceh Alhudri seperti dilansir laman Antara, Sabtu (21/8/2021).

Alhudri menjelaskan vaksinasi COVID-19 bagi guru dan siswa memang sudah menjadi instruksi pemerintah pusat dan daerah guna mempercepat terciptanya herd immunity.

Pihaknya juga telah menyerukan kepada guru-guru di ibukota Banda Aceh dan bahkan di kabupaten/kota lainnya untuk menyambangi sentral-sentral vaksinasi guna melakukan penyuntikan vaksin.

“Seperti baru-baru ini di Banda Aceh dan Aceh Besar kita imbau untuk vaksinasi bersama, Alhamdulillah sudah jalan. Tentu di kabupaten/kota juga sama, Insya Allah terus berjalan,” kata Alhudri.

Tak hanya kepada guru, kata Alhudri, vaksinasi COVID-19 juga menyasar seluruh siswa SD, SMP, SMA dan sederajat. Tentunya, dibarengi dengan terus melakukan sosialisasi tentang pentingnya vaksinasi agar terhindar dari informasi hoaks soal vaksin.

“Ini terus kita lakukan, supaya nanti pembejalaran sekolah di Aceh ini tidak daring lagi, sudah luring, sehingga bisa berlajar secara bertatap muka,” kata Alhudri.

Ia menilai saat ini kondisi penyebaran virus corona di Aceh terus fluktuatif. Ada daerah yang masih zona merah atau risiko tinggi penularan, zona oranye yakni risiko sedang, atau zona kuning yang merupakan risiko rendah.

“Kalau nanti zonanya sudah berubah ke hijau, kalau bisa kita lakukan pembelajaran tatap muka, maka kenapa harus daring lagi. Makanya vaksin ini adalah bagian dari usaha kita, di samping kita terus berdoa kepada Allah SWT,” katanya.

Guru dan tenaga pendidik yang telah melakukan vaksinasi COVID-19 di Aceh baru mencapai 7.501 orang, dan sisanya yang belum vaksin sebanyak 14.334 orang. Pihaknya terus mempercepat cakupan vaksinasi tersebut.

Shares: