News

Dalam Waktu Dekat Polisi Bakal Ungkap Kasus Perampokan Pensiunan Guru di Mibo

Polisi Baru Beri Izin Keramaian Setelah Ada Rekomendasi Tim Gugus
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto. (ist)

POPULARITAS.COM – Satreskrim Polresta Banda Aceh Banda Aceh hingga saat ini masih menyelidiki terkait kasus dugaan perampokan yang menyebabkan seorang pensiunan guru di Gampong Mibo, Kota Banda Aceh meninggal dunia pada Jumat (25/12/2020).

“Kita sudah periksa sekitar 6 orang saksi dan mengumpulkan keterangan-keterangan lain,” kata Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto kepada wartawan di Banda Aceh, Senin (28/12/2020).

Trisno menyebutkan, pihaknya saat ini telah melakukan pemeriksaan intensif terhadap para saksi tersebut, termasuk saksi yang memiliki hubungan suami-istri dengan korban.

“Kita masih kumpulkan barang bukti termasuk saksi, dan keterkaitan hubungan dengan saksi, dan hasil visum,” jelas Trisno.

Pihak kepolisian, lanjut Trisno, belum bisa menyimpulkan siapa pelaku di balik meninggalnya seorang pensiunan guru itu. Intinya, pihak kepolisian berkomitmen akan mengungkap kasus tersebut secepat mungkin.

“Sampai sekarang ini belum bisa saya sampaikan (arah pelakunya), nanti dalam penyelidikan dalam waktu tidak terlalu lama itu segera kita ungkap,” pungkas Trisno.

Diberitakan sebelumnya, seorang warga Gampong Mibo, Kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh berinisial Nu (62) ditemukan meninggal dunia di rumahnya pada Jumat (25/12/2020) siang. Pensiunan guru ini diduga menjadi korban perampokan.

Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, Ajun Komisaris Polisi Muhammad Ryan Citra Yudha membenarkan adanya kejadian tersebut. Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan.

“Memang benar ada kejadian dugaan kejahatan pencurian dengan kekerasan (curas) di situ. Saat ini sedang dilakukan penyelidikan,” kata Ryan saat dikonfirmasi popularitas.com, Jumat (25/12/2020) malam.

Ryan belum bisa menjelaskan secara rinci kronologis dugaan perampokan tersebut. Demikian juga motifnya, pihak kepolisian sedang melakukan pendalaman.

“Kami sedang mendalami kasus tersebut,” ujar Ryan.

Editor: dani

Shares: