ACEH TAMIANG (popularitas.com) – Pembangunan berbagai insfrastruktur umum di wilayah pedalaman akan menjadi prioritas pembangunan daerah untuk tercapainya pemerataan pembangunan di Kabupaten Aceh Tamiang.
“Terutama pembangunan sarana dan prasarana jalan dan jembatan, karena prasarana ini merupakan akses yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terlebih bagi warga berdomisili di perkampungan yang masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah daerah, ” kata H. Mursil, Bupati Aceh Tamiang pada Kamis, 30 Juli 2020.
Meskipun dalam situasi pandemi covid -19, dan keterbatasan anggaran tetapi pembangunan harus tetap dilaksanakan sesuai kemampuan keuangan dimiliki untuk kepentingan masyarakat,
“Ya seperti halnya pembangunan jembatan penghubung utama antara kampung Rantau Bintang, Kecamatan Bandar Pusaka dengan Kampung Pematang Durian, Kecamatan Sekerak, “ujar H. Mursil.
Dijelaskannya, pembangunan jembatan penghubung dua kecamatan ini harus tuntas dan bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat daerah tersebut, karena selama ini untuk menuju Kampung Pematang Durian dan beberapa Kampung lainnya harus menggunakan getek penyebarangan di aliran sungai Tamiang.
Ia juga mengajak masyarakat agar bersyukur kepada Allah SWT, karena jembatan penghubung antar kedua kampung ini bisa dilanjutkan kembali pengerjaannya di tahun ini.
“Meski tidak sesuai dengan rencana di karenakan anggarannya terpotong dampak dari pandemi covid-19, pemerintah akan terus berupaya mengusulkan agar pembangunan jembatan dimaksud terus berlanjut ditahun depan sehingga segera dapat selesai serta dinikmati manfaatnya oleh masyarakat,” sebut H. Mursil.
Menurutnya, apabila jembatan ini selesai dibangun, maka masyarakat akan lebih mudah terhubung sehingga roda perekonomian bisa meningkat pesat karena telah ada akses jalan untuk membawa hasil pertanian, perkebunan dan lainnya.
Bupati Mursil berharap kepada masyarakat agar dapat mendukung pembangunan jembatan yang sedang dikerjakan ini agar segera terealisasi.
“Jembatan penghubung dua wilayah kecamatan itu memiliki rentang 150 meter dan tahap awal telah dibangun tiang pancangnya, pada tahap kedua ini akan dibangun adbutmen serta tahap ketiga nantinya akan selesai dibangun pilar tengah dan jembatan penghubungnya, ” demikian jelas Bupati Mursil.
Reporter: Yusri
