HeadlineNews

Bukan Rekayasa, Abu Mudi: Wabah COVID-19 Nyata Adanya

Tangkapan layar, Abu Mudi membuat testimoni video pasca perawatan di RSUZA. (Mudi TV)

BANDA ACEH (popularitas.com) – Ulama Kharismatik Aceh Tgk Haji Hasanoel Bashry (71) yang akrab disapa Abu Mudi sudah dinyatakan sembuh dari virus corona (Covid-19), pada Jumat, 31 Juli 2020 kemarin setelah mendapat perawatan intensif di RSUZA Banda Aceh.

Sebelumnya, Pimpinan Dayah MUDI Masjid Raya Samalanga ini terkonfirmasi positif corona dan dirawat sejak 22 Juli 2020 di RSUZA.

Setelah dinyatakan sembuh, Abu Mudi membuat pernyataan testimoni pasca perawatan dalam bentuk video yang diunggah oleh akun youtube MUDI TV.

Dalam keterangannya, ia sudah diizinkan pulang dari ruangan isolasi RICU RSUZA dan ia akan melanjutkan masa isolasi mandiri hingga dua pekan ke depan, dengan protokol kesehatan yang ketat.

“Atas izin dari Allah SWT dan doa yang tulus yang tidak henti-hentinya dari semua masyarakat, saya sudah dibolehkan pulang dari ruangan isolasi RICU RSUZA Banda Aceh dan melanjutkan masa isolasi mandiri hingga 2 minggu ke depan dengan protokol kesehatan yang ketat,” kata Abu Mudi dalam video tersebut, Sabtu, 1 Agustus 2020.

Abu Mudi mengucapkan, wabah virus corona (Covid-19) tersebut benar adanya. Apa yang ia alami sejak hari pertama bukan sebuah rekayasa.

“Wabah Covid-19 ini nyata adanya. Apa yang saya alami sejak hari pertama bukan sebuah rekayasa, gejala lemah pusing dan penurunan nafsu makan adalah salah satu gejala yang mengarah ke Covid-19,” ujarnya.

Ia juga sudah mengikuti anjuran dokter ahli dalam perawatan. “Saya telah mengikuti anjuran dokter, dan ini sebuah wujud ikhtiar terbaik yang harus kita jalani saat kita dinyatakan positif covid-19 oleh dokter ahli,”

“Bukan menghindari, mencari-cari kesalahan ataupun mencari pembenaran, hal demikian akan mengganggu kinerja dokter dan pemerintah dalam menekan angka penularan wabah pandemi ini,” ujarnya. (dani)

Shares: