News

Baru 26 gampong di Lhokseumawe yang sudah cairkan dana desa

Dari 68 gampong di Kota Lhokseumawe, baru 26 di antaranya yang sudah mencairkan dana desa tahap pertama tahun 2022.
Masyarakat Aceh diingatkan tentang bahaya politik uang
Ilustrasi uang. (Foto: JPNN)

POPULARITAS.COM – Dari 68 gampong di Kota Lhokseumawe, baru 26 di antaranya yang sudah mencairkan dana desa tahap pertama tahun 2022.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Lhokseumawe, Nasruddin, Selasa (8/3/2022).

“Kendala tidak ada sebenarnya, tetapi berkaitan dengan program ketahanan program pangan dan hewani yang baru sebanyak 20 persen, sehingga harus menyesuaikan karakteristik serta kebutuhan masing- masing gampong yang berbeda dan itu aturan baru ditahun ini dari pemerintah pusat,” ujar Nasruddin.

Ia menjelaskan, sejauh ini penggunaan dana desa difokuskan pada empat macam yaitu, program perlindungan sosial dan bantuan langsung tunai paling sedikit 40 persen.

Kemudian, tambah Nasruddin, program ketahanan pangan minimal 20 persen dan program penanganan Covid-19 minimal 8 persen serta ada program prioritas, yang diatur sesuai kebutuhan setiap desa.

“Saat ini perangkat desa sedang menyelesaikan verifikasi. Ada juga beberapa desa belum menetapkan APBG, kita berharap mereka segera menyelesaikannya,” katanya.

Nasruddin menyebutkan, pada tahun 2022 alokasi dana desa untuk Kota Lhokseumawe terjadi penurunan senilai Rp 8 miliar, jika dibandingkan dengan tahun 2021.

“Tahun 2022 alokasi dana sebesar Rp 53,9 miliar. Kalau tahun 2021 mencapai Rp 61,9 miliar dengan realisasi 100 persen. Meskipun begitu kita berharap dana desa nantinya dapat digunakan sebaik baiknya sesuai aturan yang berlaku dan program dijalankan sesuai yang sudah direncanakan,” pungkasnya.

Shares: