News

Bangkai Bayi Gajah Ditemukan Tinggal Tulang di Aceh Utara

Foto: Temuan kerangka gajah di areal kebun warga. (Dok BKSDA)

ACEH UTARA (popularitas.com) – Seekor bayi gajah sumatera ditemukan mati di kebun warga dekat kawasan hutan perbatasan Cot Girek dan Payabakong, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Senin, 13 Januari 2020. Bayi gajah tersebut diduga telah mati sejak tujuh hari terakhir

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh telah menerjunkan tim ke Kabupaten Aceh Utara untuk melakukan pengecekan. Tim juga menelusuri penyebab kematian satwa yang dilindungi itu.

Tim menemukan banyak jejak gajah dewasa dan kotoran di sepanjang jalan yang tidak jauh dari lokasi penemuan bangkai gajah. Namun hingga kini belum diketahui pasti penyebab kematian satwa liar tersebut.

Staf Resor KSDA 11 Kabupaten Aceh Utara Seksi I Lhokseumawe, Nurdin, mengatakan berdasarkan pengamatan di lapangan, mereka  tali, maupun sisa-sisa makanan atau racun.

“Tim sementara ini memprediksi ini faktor alam saja. Kami melihat tidak ada unsur kesengajaan seperti jerat, tali-temali, yang digunakan untuk menjerat; atau sisa makanan yang diracun di lokasi penemuan bangkai bayi gajah,” kata Nurdin.

Ia mengatakan, guna memastikan penyebab kematian bayi gajah, tim dokter bakal ikut datang ke lokasi penemuan bangkai. “Kemungkinan tim dokter akan turun juga untuk memastikan penyebab sebenarnya apa, tapi kalau dari tim sementara ini memprediksi ini faktor alam saja,” ujarnya.

Menurut informasi dari masyarakat, di lokasi itu pernah ditemukan empat bayi gajah. Lokasi tersebut memang jalur gajah dan habitatnya.

Maka itu, BKSDA mengimbau kepada masyarakat segera melapor jika menemukan ada gajah yang mati. Begitu pula jika masyarakat menemukan ada orang yang coba menjerat atau meracuni satwa dilindungi tersebut.

“Kami sangat berharap kepada masyarakat karena gajah ini satwa yang dilindungi. Begitu ada kejadian atau ada masyarakat coba menjerat gajah, segera laporkan ke pihak BKSDA terdekat,” tegasnya.

Sementara menurut pengakuan warga, selama ini beberapa tanaman mereka dirusak kawanan gajah liar. Namun, warga yang berkebun tidak jauh dari lokasi penemuan bangkai gajah enggan meninggalkan tempat.

Sumber: OKZ

Shares: