POPULARITAS.COM – Hasil pembobotan skor dan zonasi risiko daerah oleh tim pakar Satgas penanganan COVID-19, Kota Banda Aceh masih dikategorikan zona merah COVID-19, sedangkan Kabupaten Aceh Tengah sudah kembali ke zona orange.
“Sebelumnya Banda Aceh dan Aceh Tengah merupakan dua daerah yang menyandang status zona merah di Aceh,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani seperti dilansir laman Antara, Rabu (14/7/2021).
Saifullah menjelaskan, tim pakar Satgas penanganan COVID-19 melakukan analisis terhadap tiga indikator penanganan COVID-19 di setiap daerah di tanah air yakni meliputi epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan.
Saifullah menyebutkan, selain Aceh Tengah, Kabupaten Bireuen juga menunjukkan perbaikan penanganan COVID-19 dari zona orange menjadi zona kuning atau zona risiko rendah peningkatan kasus.
“Namun Pidie Jaya sebaliknya, daerah pemekaran itu justru turun dari kuning menjadi orange,” ujarnya.
Sementara itu, lanjut Saifullah, Aceh Tenggara, Aceh Timur, Simeulue, dan Bener Meriah bertahan di zona kuning selama empat pekan terakhir sejak 20 Juni 2021.
Bahkan, Kota Subulussalam sudah delapan minggu mempertahankan zona kuning, sejak 23 Mei 2021. Daerah zona kuning ini mesti bekerja keras sedikit lagi untuk naik ke zona aman, zona hijau.
“Daerah kabupaten/kota zona kuning seyogyanya tidak merasa nyaman di zona kurang aman itu, hendaknya segera naik lagi ke zona hijau yang lebih dari ancaman COVID-19,” kata Saifullah.
Dalam kesempatan ini, Saifullah menyebutkan, berdasarkan peta zonasi risiko COVID-19 di Aceh, sampai dengan hari ini daerah dengan zona merah di Aceh hanya tinggal Kota Banda Aceh.
“Sedangkan Aceh Tenggara, Aceh Timur, Bener Meriah, Bireuen, Simeulue, dan Subulussalam zona kuning. Lalu untuk 16 kabupaten/kota lainnya masih berstatus zona orange,” ujar Saifullah.
