NewsOlahraga

Balas dendam PB Pena atas PB Sybanceh berujung kekalahan menyakitkan

Jumat, 3 Desember 2021, PB Pena telan pil pahit atas kekalahan telak dalam lawatannya ke markas PB Sybanceh. Aroma balas dendam saat kalah menjamu PB Sybanceh pekan sebelumnya, PB Pena tak berkutik hadapi permainan lawan.
Balas dendam PB Pena atas PB Sybanceh berujung kekalahan menyakitkan
Foto bersama PB Pena dan PB Sybanceh sebelum pertandingan

POPULARITAS.COM – Jumat, 3 Desember 2021, PB Pena telan pil pahit atas kekalahan telak dalam lawatannya ke markas PB Sybanceh. Aroma balas dendam saat kalah menjamu PB Sybanceh pekan sebelumnya, PB Pena tak berkutik hadapi permainan lawan.

Babak pertama PB Pena langsung menurunkan presiden klub, Iranda berpasangan dengan Ison pemain inti klub itu. Namun keduanya tersungkur menghadapi permainan cepat Hendro Saky berpasangan dengan Heri. Pertandingan dua set tanpa balasan, kedudukan skor 1 – 0.

Pada babak kedua, PB Pena berhasil mencuri poin, saat melawan presiden klub PB Syibanceh, Fadhil Chen Long berpasangan dengan Iwan Subagja. Kekalahan babak kedua itu, dikarenakan cindera yang sempat dialami oleh pemain yang diturunkan PB Sybanceh. Skor 1 – 1 

Lanjut babak ketiga, PB Pena kembali berhasil unggul. Dengan menurunkan pemain inti Pak Ris berpasangan dengan rekannya, PB Pena hanya menurunkan pemain lapis 2. Dua set tanpa balas, kemenangan di pihak PB Pena, skor 2 – 1.

Presiden Klub PB Sybanceh, Fadhil saat bertanding lawan Presiden PB Pena, Iranda

Bangkit dari dua kekalahan beruntun, PB Sybanceh mengamuk. Babak ketiga permainan, Uchok Kobayashi berpasangan dengan Heri menggilas pemain inti PB Pena, skor akhir 2 – 2.

Babak Demi babak kemenangan terus berada di pihak PB Syibanceh, dengan skor akhir 5 – 3, PB Pena akhirnya akui kehebatan permainan lawan, dan tentu saja kekalahan saat bertandang ke markas PB Syibanceh merupakan hal yang menyakitkan, sebab pada pekan sebelumnya juga gagal meraih angka penuh.

Presiden Klub PB Syibanceh, Fadhil Bania dalam keterangan dihadapan sejumlah wartawan yang meliput jalannya pertandingan, berharap PB Pena tidak berkecil hati atas kekalahan beruntunnya.

Sebab, kata Fadhil lagi, pertandingan kedua tim hanya penyambung silatuhrami dan sekaligus mempererat ikhuwah antar klub bulutangkis yang ada di Banda Aceh. “Ini hanya pertandingan silaturahmi, tidak ada menang kalah,” katanya.

Hal serupa disampaikan oleh Presiden Klub PB Pena, Iranda Novandi. Dua kekalahan beruntun yang dialami pihaknya akan dijadikan cemeti untuk terus memperbaiki kualitas permainan pihaknya. Namun jauh lebih penting yang ingin dicapai pihaknya dalam permaian ini adalah silaturahmi.

Saya tegaskan, ini pertandingan silaturahmi, pererat ukhuwah sesama pemain. Ya, sekaligus me-refresh suasana saja, demikian Iranda Novandi dalam penjelasan resminya dihadapan awak media.

 

Editor : Hendro Saky

Shares: