Insfrastruktur

Api masih menyala setinggi 20 meter dilokasi sumur terbakar

Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro menyatakan, hingga Rabu (25/4/2018) siang, api masih menyala di lokasi ledakan sumur minyak di Desa Pasir Putih, Kecamatan Rantau Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Api membubung dari lubang galian sumur minyak setinggi 10-20 meter.
Api masih menyala di lokasi ledakan sumur minyak di Desa Pasir Putih, Kecamatan Rantau Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (25/4/2018).(Kompas.com/Masriadi)

ACEH TIMUR (popularitas.com) : Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro menyatakan, hingga Rabu (25/4/2018) siang, api masih menyala di lokasi ledakan sumur minyak di Desa Pasir Putih, Kecamatan Rantau Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Api membubung dari lubang galian sumur minyak setinggi 10-20 meter.

“Saat ini, tim dari PT Pertamina dan PT Medco sedang berupaya memadamkan api itu. Kami sudah buat garis pembatas agar tak ada warga yang mendekat ke lokasi dengan radius 200 meter,” kata Wahyu.

Dia menyebutkan, satu keluarga juga telah dievakuasi ke lokasi aman dari ledakan sumur minyak itu. “Rumah itu milik Zubaidah yang juga meninggal dunia dalam kejadian ini. Sedangkan keluarga lainnya telah kami evakuasi untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan,” terang Wahyu.

Dia mengatakan, tim terpadu Polri/TNI/BPBD dan SAR juga berada di lokasi kejadian untuk membantu pemadaman api. Meski sempat turun hujan selama 20 menit, sambung Wahyu, hingga siang ini api belum berhasil dipadamkan.

“Fokus kami sekarang evakuasi korban, bawa ke rumah sakit dan pendataan. Selain itu, kami bantu pemadaman api,” ucapnya. Sebelumnya diberitakan, 10 orang dilaporkan tewas, empat di antaranya belum teridentifikasi, 19 orang luka-luka, dan lima rumah terbakar di dekat lokasi kejadian. Korban luka saat ini dibawa ke RSU Zubir Mahmud, RS Graha Bunda, RSU Sultan Abdul Azis Syah, dan RSU SAAS Peureulak, Aceh Timur. Penanganan korban yang memerlukan perawatan intensif dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Langsa, Kota Langsa. (kompas.com)

Shares: