News

Anjungan Kabupaten Bireuen memprihatinkan

Anjungan Kabupaten Bireuen yang berada di kompleks Taman Ratu Safiatuddin Banda Aceh, dalam kondisi memprihatinkan.
Kondisi Anjungan Kabupaten Bireuen di kompleks Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, Jumat (5/8/2022). Foto: Muhammad Fadhil/popularitas.com

POPULARITAS.COM – Anjungan Kabupaten Bireuen yang berada di kompleks Taman Ratu Safiatuddin Banda Aceh, dalam kondisi memprihatinkan.

Amatan popularitas.com, Jumat (5/8/2022) sore, tak ada aktivitas di Anjungan Bireuen. Di halaman anjungan, sejumlah barang dagangan para pedagang tampak ditelantarkan begitu saja.

Bahkan, halamannya digunakan sebagai tempat memarkirkan mobil. Di sekeliling bangunan juga tampak ditumbuhi semak belukar. Sekilas, bangunan tersebut terkesan tak terawat.

Kondisi tersebut sangat kontras dengan anjungan milik kabupaten/kota lainnya yang dipenuhi berbagai even dan pameran dalam rangka memeriahkan Aceh Culinary Festival (ACF) tahun 2022.

Pengunjung berfoto di Anjungan Aceh Utara yang berada di kompleks Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, Jumat (5/8/2022). Foto: Bang Randi

Salah seorang pengunjung, Ziaul ikut prihatin dengan kondisi tersebut. Sebagai putra kelahiran Bireuen, Ziaul menyanyangkan kondisi anjungan tanpa dirawat dan tak dimanfaatkan sebagai mestinya.

“Sayang sekali tidak terawat, dan kita lihat hari ini hampir seluruh anjungan kabupaten di kompleks PKA aktif dalam acara Aceh Culinery Festival (ACF) 2022,” kata Ziaul.

Menurut Ziaul, ACF 2022 semestinya menjadi kesempatan bagi Bireuen dalam mempromosikan daerahnya melalui anjungan. Di sana, Pemkab Bireuen bisa mengajak para pelaku UMKM kuliner untuk memamerkan produknya masing-masing.

“Kabupaten lain berlomba-lomba dalam even ini, kenapa kita Bireuen seolah diam saja?, seakan-akan terus berbangga diri dengan sejarah masa lalu yang disebut-sebut pernah jadi ibu kota RI,” ucap Ziaul.

 

Shares: