HukumNews

Akun Telegram Wakapolresta Banda Aceh dibajak, peretas minta pinjam uang

Akun Telegram milik Wakapolresta Banda Aceh, AKBP Satya Yudha Prakasa dibajak atau diretas orang tidak dikenal untuk kepentingan penipuan. Dalam menjalankan aksinya, pelaku pembajakan melakukan penipuan dengan modus meminjam uang.
Ilustrasi peretas. | foto: CNN Indonesia

POPULARITAS.COM – Akun Telegram milik Wakapolresta Banda Aceh, AKBP Satya Yudha Prakasa dibajak atau diretas orang tidak dikenal untuk kepentingan penipuan.

Dalam menjalankan aksinya, pelaku pembajakan melakukan penipuan dengan modus meminjam uang.

“Saya sampaikan kepada siapa saja mendapatkan pesan melalui Telegram yang muncul mengatasnamakan saya, perlu saya klarifikasi bahwa itu bukan saya tetapi akun Telegram saya dibajak atau di-hack orang tidak dikenal,” kata Satya kepada wartawan, Selasa (8/2/2022).

Kejadian itu pertama diketahui setelah salah seorang personel Polresta Banda Aceh memperlihatkan bahwa nomor Telegram +62 812-5892-1997 milik AKBP Satya Yudha Prakasa meminta sejumlah uang.

Kemudian, lanjutnya, beberapa sahabatnya juga menyampaikan hal yang sama, ianya dimintakan untuk mengirimkan sejumlah uang melalui aplikasi DANA oleh pelaku yang melakukan penipuan.

Satya mengharapkan, jika ada yang mengirimkan pesan melalui Telegram mengatasnamakan dirinya, untuk tidak direspon.

Sebab, terang Satya, pelaku tentunya dengan iming-iming agar korban atau penerima pesan melakukan pengiriman sejumlah uang yang dimintanya.

“Jangan pernah mengirimkan uang yang dimintakan, abaikan saja pesan tersebut,” harapnya.

Selain mempergunakan nomor seluler miliknya, pelaku pun menggunakan foto profil yang saat ini dipergunakan oleh Wakapolresta Banda Aceh.

“Pelaku pun menggunakan foto saya bersama keluarga, agar penerima pesan benar-benar yakin bahwa saya yang memintakan sejumlah uang, padahal itu bukan saya,” pungkasnya.

Shares: