News

Akibat Banjir Aktivitas Dayah Nurul Iman di Aceh Utara Lumpuh

13 Desa di Aceh Utara Terendam Banjir Setinggi 30 Centimeter
Ratusan rumah di Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara terendam banjir, akibat meluapnya air sungai Krueng Pirak, Sabtu (7/11/2020). Rizkita

Aktivitas belajar di Dayah Nurul Iman di Kecamatan Pirak Timu Aceh Utara lumpuh total akibat banjir yang melanda di wilayah setempat pada Sabtu (07/11/2020).

Pimpinan Yayasan Pendidikan Islam Dayah Nurul Iman, Waled Abdul Majid menjelaskan,  debit air mulai masuk ke halaman dayah sejak pukul 05.00 WIB. Akibatnya aktifitas belajar dan mengaji terpaksa dihentikan sementara.

“Banjir terjadi akibat luapan air sungai Krueng Pirak dan hujan lebat terjadi beberapa hari terakhir ini, lokasi dayah ini juga sangat dekat dengan sungai, akibat lainnya air sungai meluap dikarnakan rendahnya tanggul sungai,” ujar Waled Abdul Majid kepada wartawan.

Apabila memasuki musim penghujan, kata dia dayah tersebut sudah menjadi langganan banjir. Sehingga para santri juga sudah melakukan antisipasi agar peralatan belajar dan fasilitas lainnya tak terendam banjit.

“Mau tidak mau aktivitas terpaksa dihentikan selama dua hari kedepan, apabila debit air semakin tinggi para santri terpaksa kita suruh jemput sama orang tua wali, sebagian santri yang masih mau bertahan mereka biasanya kita evakuasi ke Meunasah (Balai) desa,” katanya.

Pihaknya meminta kepada pemerintah agar permasalahan tanggul ditangani dengan serius, ia juga memastikan apabila tanggul dibangun lebih tinggi lagi, maka kemungkinan besar bencana banjir tidak terlalu sering terjadi.

Sebelumnya diberitakan, ratusan rumah di Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara terendam banjir, akibat meluapnya air sungai Krueng Pirak, Sabtu (7/11/2020).

Ketinggian air mencapai 20 hingga 30 cm dan debit air sungai Krueng Pirak juga semakin bertambah.

Editor: dani

Shares: